Bunga Kaktus Mini Karya Arek Lumajang Patut Diperhitungkan

oleh -48 Dilihat
oleh
Kata Debbi, perawatan bunga kaktus mini ini cukup gampang, hanya dengan menyiram serta diberi pupuk tiga butir

LUMAJANG, PETISI. CO – Berbagai hasil kerajinan anak muda Lumajang yang tergabung di Komunitas Gedang Simple Colour mencoba mengenalkan hasil kerajinan tangannya disalah satu warung kopi di jalan Yos Sudarso Kamis (28/09/2017).

Berbagai jenis karya anak Lumajang dikenalkan kepada masyarakat, seperti bunga kaktus mini dan sukulen, tas, topi dan kerajinan tangan lainnya.

Khafdho Debbi Rovalita (23) warga Desa Labruk Lor Kecamatan Lumajang, mahasiswa Universitas Negeri Malang jurusan Seni rupa ini mengaku, dirinya sangat tertarik dengan pohon kaktus mini, karena pohon kaktus mini sangat unik dan menarik ketika ditempatkan sebagai hiasan, baik dalam maupun dihalaman rumah.

Apalagi, kata Debbi, perawatan bunga kaktus mini ini cukup gampang, hanya dengan menyiram serta diberi pupuk tiga butir bunga kaktus mini akan terlihat segar dan menarik untuk dililhat.

“Untuk mencari bunga kaktus saya mencari didaerah Batu Malang, setelah itu bunga kaktus dimodifikasi agar tambah menarik,” jelas Debbi mahasiswa semester akhir UNM Malang.

Masih kata Debbi, berburu bunga kaktus mini gampang-gampang susah, ia pernah berburu bunga kaktus mini sampai ke Bandung Jawa Barat untuk mendapatkan bunga kaktus mini, karena bunga kaktus ini hanya bisa tumbuh didaerah yang cuacanya dingin.

Setelah kaktus mini hasil karyanya sudah dikenal, ternyata membuahkan hasil, dirinya pernah mendapatkan order untuk dijadikan souvenir.

Untuk lebih mengenakkan bunga kaktus mini, ia dan teman-teman komunitasnya mencoba menggelar hasil karyanya dengan mangkal diwarung-warung kopi yang ada di Lumajang.

“kita cari pengalaman mas,” pungkasnya.(ulum)