Bupati Busyro Serukan Tim Aktif Pantau Pandemi Covid-19

oleh -104 Dilihat
oleh
Suasana silaturahmi Bupati Busyro bersama Forkopimda Sumenep
Silaturahmi Forkopimda Sumenep

SUMENEP, PETISI.CO – Menggelar silaturrahmi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumenep, Bupati A Busyro Karim, minta tim serukan pencegahan dan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19), mulai tingkat kabupaten hingga kecamatan aktif lakukan pemantauan di masing-masing daerahnya, untuk antisipasi pandemi virus corona, Rabu (18/3/2020) malam.

Disampaikan A Busyro Karim, Bupati Sumenep, meskipun saat ini belum ditemukan masyarakat yang terinfeksi virus Corona, tim harus proaktif melakukan pemantauan kepada masyarakat yang baru datang dari luar daerah atau luar negeri.

“Sehingga tidak hanya bekerja dengan menunggu laporan saja, jika ada warga yang terinfeksi virus Covid-19,” terang Bupati Busyro.

Selain itu, bagaimana tim pencegahan dan penyebaran Covid-19, selain aktif memantau warga pendatang di daerahnya harus juga meningkatkan pemantauan di sejumlah titik-titik tertentu.

Misalnya jalur penyeberangan laut menuju ke wilayah kepulauan. Karena dimana diketahui banyak warga Kabupaten Sumenep yang bekerja di luar daerah atau luar negeri yang saat ini hendak pulang ke kampung halamanya.

“Seperti di Pelabuhan Kalianget, harus ada tim khusus yang bertugas setiap saat, agar bisa memantau warga yang baru datang dari luar daerah atau luar negeri menuju kepulauan, sehingga bisa mengetahui dan memastikan warga itu dalam keadaan sehat tidak terinfeksi virus Corona,” pinta Bupati Busyro.

Saat ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Kesehatan bersama-sama dengan Polres Sumenep dan Kodim 0827/Sumenep, membetuk Tim Penanggulangan Covid-19 yang tugasnya menyisir dan memantau masyarakat yang baru datang dari luar daerah atau luar negeri.

Adanya tim pemerintah Kabupaten Sumenep tersebut agar masyarakat bisa untuk mendapatkan pelayanan pemeriksaan kesehatan berkenaan dengan virus Covid-19 yang relatif bertambah.

Disamping itu lanjut Bupati dua periode itu, untuk mengantisipasi dan mencegah virus corona, Pemerintah Daerah memprogramkan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah Pondok Pesantren dan masjid di sejumlah Kecamatan yang ada di Kota Keris.

“Penyemprotan itu dijadwalkan mulai Kamis 19 Maret 2020 di pondok pesantren, utamanya yang santrinya banyak, termasuk Masjid Jamik, sebagai salah satu upaya mencegah Covid-19 di Kabupaten Sumenep ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati Sumenep itu meminta tim Pencegahan dan Penyebaran Virus Corona dan seluruh petugas kesehatan, harus gencar mensosialisasikan upaya preventif.

Sehingga dengan begitu, masyarakat yang ada di Kabupaten ujung timur Madura itu, agar tidak mudah terinfeksi virus corona, dengan menjaga pola hidup sehat.

“Termasuk juga seluruh pihak di jajaran Pemkab Sumenep ini harus ikut aktif mendorong masyarakat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, seperti membiasakan mencuci tangan, sehingga tidak mudah terjangkit Covid-19 maupun penyakit lainnya,” paparnya.(ily)

No More Posts Available.

No more pages to load.