KUANTAN SINGINGI, PETISI.CO – Peletakkan Batu Pertama Pembangunan SDIT Latahzan, Jumat ( 7/7/2017 ) oleh Bupati Kuansing di Desa Pisang Berebus Kecamatan Gunung toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau.
Hadir dalam kegiatan ini diantaranya Bupati Drs.H.Mursini, M.Si, Plt. Sekda H. Muharliaus, SE.MM, Wakil Ketua DPRD Kuansing Sardiyono, A.Md, seluruh OPD Pemkab Kuansing, Kepala Yayasan SDIT Latahzan, tokoh masyarakat Gunung Toar, serta alim ulama.
Jamaluddin Arbain selaku ketua panitia menyampaikan, pembangunan SDIT Latahzan ini bertujuan untuk mencetak generasi Qurani dan mencetak generasi emas Kuantan Singingi, baik dibidang ilmu pengetahuan agama dua dekade kedepan.
Daifatul Salsabilah Surmayanti, selaku kepala yayasan menjelaskan , yayasan ini berdiri 2005 dan sudah teraftar di akta notaris di Kemenkum HAM 2010. Yayasan ini bergerak dibidang formal TK pada tahun 2007. Dan dibidang non formal yaitu TK/PAUD dan kelompok bermain.
“Yayasan ini juga bergerak dibidang ekonomi kreatif, dan seni yang bergerak sanggar tari,” ujarnya.
Tokoh masyarakat Gunung Toar Sardiyono, A.Md yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Kuansing, sekaligus Ketua DPC PPP Kuansing menjelaskan, pembangunan yayasan ini dimulai dari tahun 2005 yang lalu di rumah tinggal penduduk.
Sesuai dengan nama SDIT ini Latahzan yaitu berarti jangan bersedih.
Tujuan yayasan ini adalah memberikan pelayanan yang terbaik dibidang pendidikan di Kabupaten Kuantan Singingi.
Bupati Drs. H. Mursini, M.Si dalam sambutanya menegaskan kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kuantan Singingi, untuk sama sama memikirkan guna mencari solusi terhadap persoalan masih banyaknya anak anak MDA di Kuansing yang tidak bisa baca Al Quran.
Bupati berharap sekolah SD IT dapat melahirkan generasi muda yang Qurani sebagaimana niat dari yayasan Daifatul Salsabila.
Dalam kesempatan ini, panitia juga melakukan penggalangan dana, bantuan pribadi Drs.H.Mursini,M.Si Rp 10 juta, kemudian pribadi Plt.Sekda kuansing Rp 5 juta, sehingga sampai terkumpul total 37.250.000.(gus/eky)
