MAGETAN, PETISI.CO – Rutan Magetan Kanwil Kemenkumham Jatim, kembali melakukan tes urine mendadak terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Senin (05/06/2023) sore.
Tanpa ada pengumuman, Petugas Kesehatan Rutan didampingi Kepala Pengamanan Rutan (Ka.KPR) serta Kepala Regu Pengamanan langsung menuju ke Blok Hunian Tahanan sebagai lokasi dilaksanakannya tes urine.
Kepala Pengamanan Rutan (Ka.KPR), Didi Rahmadi mengatakan, pelaksanaan tes urine dilakukan secara acak. WBP diminta untuk mengisi identitas terlebih dahulu pada formulir yang telah disediakan. Selanjutnya WBP diberi gelas tes urine dan diarahkan ke kamar mandi untuk pengambilan sampel urine secara bergiliran.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap 10 warga binaan, tidak ditemukan satupun yang terindikasi mengkomsumsi narkotika dan obat-obat terlarang. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil negatif yang tampak pada gelas tes urine yang berisi sampel urine warga binaan.
“Sebagai langkah pencegahan peredaran gelap narkoba, kami berkomitmen untukmenggelar tes urine ini secara rutin. Saat ini kami laksanakan seminggu sekali. Selain itu, pelaksanaan tes urine juga merupakan tindak lanjut arahan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan yang menginginkan Lapas dan Rutan yang bebas dari narkoba,” ujar Ka.KPR, Didi Rahmadi, saat ditemui di lokasi pelaksanaan tes urine. (pgh)
