Covid-19 Melonjak di Bangkalan, Keluar Masuk Wajib Rapid Antigen

oleh -82 Dilihat
oleh
Penyekatan yang berada di gerbang tol Jembatan Suramadu, Surabaya pada, Minggu 06 Juni 2021.

SURABAYA, PETISI.CO – Pangkogasgabpad Jawa Timur, Mayjen TNI Suharyanto menegaskan bakal mendampingi Pemkab Bangkalan dalam upaya mengendalikan kasus lonjakan pandemi Covid-19.

Tak tanggung-tanggung, pihaknya juga bakal mengerahkan pasukan Satpur, Satbanpur berkekuatan 1 SSK selama membantu pihak Pemda setempat dalam mengatasi kasus pandemi.

Hal itu, ia katakan ketika meninjau keberadaan pos penyekatan yang berada di gerbang tol Jembatan Suramadu, Surabaya pada, Minggu 06 Juni 2021.

Bahkan, menurutnya, pendampingan yang dilakukannya tersebut sangat sejalan dengan adanya instruksi dari Presiden RI, Joko Widodo dalam upaya mengatasi pandemi di setiap daerah di Indonesia, khususnya Jawa Timur.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan berbagai elemen terkait agar kasus Covid-19 di Bangkalan tidak meluas,” tegas Suharyanto.

Selama penegakkan protokol kesehatan, Pemkab Bangkalan nantinya mendapatkan pendampingan penuh dari aparat keamanan, khususnya Kodam V/Brawijaya. “Kodam terus bersatu-padu, dan berkoodinasi dengan Pemerintah Daerah untuk mengendalikan, atau menekan lonjakan Covid-19 ini,” bebernya.

Selain pendirian posko, tenda isolasi, kata Suharyanto, dirinya juga bakal melakukan penambahan tenaga kesehatan dari personel TNI-Polri di Bangkalan. Bukan hanya itu, bantuan berupa masker, rapid antigen hingga alat pelindung diri atau APD pun nantinya akan disalurkan ke pihak Pemkab Bangkalan.

“Termasuk mendirikan pos kesehatan atau rumah sakit lapangan untuk mengecek setiap orang yang keluar ataupun masuk ke Kabupaten Bangkalan. Dan mereka, yang positif Covid-19 akan dirawat untuk mencegah penularan,” pungkasnya. (cah)

No More Posts Available.

No more pages to load.