Desa-desa di Sidoarjo Ingin Difasilitasi Puspa Agro

oleh -65 Dilihat
oleh
Rakor Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) di VIP room Gedung Tani Puspa Agro,

Tampung Produk Unggulan di Bidang Pertanian

SURABAYA, PETISI.CODisiapkannya Dana Alokasi Desa (DAD) oleh pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa memantik kreativitas pemerintah desa untuk menggali potensi ekonomi yang dimiliki. Manajemen Puspa Agro lalu menangkapnya sebagai peluang bisnis yang layak dikerjasamakan, khususnya untuk komoditas agro atau pertanian.

Hal ini terungkap ketika sekitar 100 tenaga ahli pendamping desa menggelar Rakor Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) di VIP room Gedung Tani Puspa Agro, Senin (22/5/2017) lalu. Sebelum Rakor berlangsung, digelar sesi khusus yang memperkenalkan eksistensi Puspa Agro dan peran ekonomi/bisnisnya kepada peserta Rakor.

Hanif Asrori yang mewakili manajemen Puspa Agro memaparkan keberadaan dan fungsi ekonomi/bisnis institusinya. Di antaranya, kata Hanif, Puspa Agro mengemban misi untuk meningkatkan nilai tambah petani di Jatim, termasuk Sidoarjo, dengan membantu akses pemasaran seluas-luasnya atas hasil panen mereka.

“Kalau teman-teman pendamping desa ini bisa menggerakkan para petani di desa untuk mengembangkan potensi atau produk unggulannnya di tiap-tiap desa, kami siap bekerja sama, misalnya membuaka pasar untuk hasil panen mereka. Ini peluang bisnis yang bisa kita kembangkan bersama,” tandas Hanif yang sehari-hari mengordinasikan Divisi Trading House Puspa Agro ini.

Ulul Azmi, Koordinator Pendamping Ahli Kab. Sidoarjo, merasa tertantang untuk merealisasikan P3MD di wilayahnya. Karena itu ia berharap, peluang yang terbuka lebar setelah Puspa Agro membuka diri untuk bekerja sama, mesti dimanfaatkan secara maksimal. Ini kesempatan bagi masyarakat desa sekabupaten Sidoarjo untuk mengembangkan potensinya untuk menghasilkan produk-produk unggulan, khususnya untuk komoditas pertanian atau agro.

“Ini peluang emas. Karena itu, kepada teman-teman pendamping desa, mulai sekarang bekerja keras untuk mengidentifikasi potensi ekonomi desa dan bersama-sama mengembangkannya,” katanya. (*/cah)