Digerojok APBD Rp 10 M, Proyek Pelabuhan Jangkar Diduga Gunakan Matrial tak Berijin

oleh -107 Dilihat
oleh
Dump truk yang mengangkut matrial tanah mengirimkan di lokasi proyek pelabuhan Jangkar

SITUBONDO, PETISI.CO – Kini, Mega Proyek pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Jangkar Kabupaten Situbondo dikebut pengerjaannya.

Sebagai kontraktor pelaksana proyek tersebut dikerjakan oleh PT Duta Ekonomi melalui sumber dana APBD tahun 2019, nomer kontrak  027/ 186/ 113. 6/ 2019, tertanggal kontrak 17 Mei 2019 dengan waktu pelaksanaan 229 kalender dengan nilai kontrak sebesar Rp 10.482.000.000,-

Pantauan saat berada di lapangan, sejumlah dump truk yang hendak mengangkut matrial tanah bercampur batu terlihat antre berjajar berada di lokasi pengerukan Banyu Putih, Kabupaten Situbondo.

Dilihat dari lokasi pengerukan tersebut yang berdekatan dengan pemukiman warga masyarakat, diduga tidak memiliki perijinan yang lengkap sebagai mana diatur pada peraturan perundang – undangan tentang prosedur dan tahapan perijinan mengenai galian C.

Lokasi galian C yang berada di Banyu Putih diduga tidak mengantongi ijin lengkap.

Dikonfirmasi wartawan saat berada di lokasi menemui checker yang bertugas dilokasi pengerukan galian C mengaku, ia hanya ditugasi mencatat saja. Mengenai matrial tanah yang bercampur batu yang dikeruk dengan menggunakan alat berat (Becho) tersebut dikirimkan ke proyek berlokasi di Pelabuhan Jangkar.

“Lahan yang dikeruk atau digali ini milik warga, kami hanya ditugasi melakukan pemerataan lahan tersebut,” ujarnya.

Selain itu, dikatakan oleh sejumlah sopir matrial bahwa tanah urug yang diambil dari lokasi pengerukan Banyu Putih ini dikirimkan langsung ke proyek Pelabuhan Jangkar.

Ketika ditelusuri kelokasi proyek, realitanya matrial tanah urug tersebut benar adanya, dikirimkan ke proyek Pelabuhan Jangkar.

Saat dikonfirmasi menemui pengawas proyek atau konsultan pengawas proyek Pelabuhan Jangkar dari PT Nuphidama Graha tidak berada ditempat lokasi proyek pelabuhan jangkar. Menurut beberapa orang yang saat itu berada di lokasi proyek, masih berada diluar.(tyo)

No More Posts Available.

No more pages to load.