PAPUA, PETISI.CO – Kehadiran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur (Jatim) ke base camp atlet Jatim, terutama atlet PRSI Jatim di Papua, mampu memacu semangat atlet untuk meraih prestasi terbaik di PON XX 2020, Papua.
Alhasil, dari cabang olahraga (cabor) air ini, PRSI Jatim mampu meraih total 24 Emas 13 Perak dan 11 Perunggu. Prestasi yang lebih bagus dibanding PON XIX 2016 di Jawa Barat.
“Kami berterima kasih kepada Forkopimda Jatim yang telah mensupport atlet kami khususnya, sehingga mampu membawa pulang 24 Emas 13 Perak dan 11 Perunggu,” kata Ketua Umum Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jatim Reswanda, Jumat (15/10/2021).
Forkopimda Jatim yang mengunjungi base camp atlet PON Jatim, terdiri dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Irjen Pol Nico Afinta dan Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto.
Selain itu, juga hadir sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jatim. “Kami sangat senang dan bangga ketika rombongan Forkopimda dan Ketum PRSI Jatim Erlangga Satriagung menengok ke base camp PRSI Jatim,” tambahnya.
Reswanda merinci total medali PON Papua sebanyak 24 Emas 13 Perak dan 11 Perunggu itu, disumbangkan oleh empat dari lima cabor dibawah naungan PRSI Jatim. Yakni renang pool, renang OWS, loncat indah dan renang Indah. Hanya polo air yang gagal meraih medali.
Dari 24 emas itu, renang menyumbangkan emas terbanyak, yakni 14 emas 7 perak 9 perunggu. Lalu, loncat indah sebanyak 5 emas, renang perairan terbuka 4 emas, 2 perak dan renang Indah menyumbangkan 1 emas, 1 perak.
Raihan medali renang Jatim ini, lebih banyak dari DKI Jakarta yang mengumpulkan 10 emas 11 perak 4 perunggu. Posisi ketiga ditempati Jabar 9 emas, 8 perak, 8 perunggu.
Hebatnya lagi, pada renang ini telah terjadi pemecahan 26 rekor. Terdiri dari 24 rekor PON baru dan 2 Rekornas baru. Dari 26 rekor PON, 11 diantaranya dipecahkan oleh perenang-perenang Jatim.
Demikian juga dari dua rekornas, satu rekornas diantaranya dipecahkan oleh perenang Jatim. “Kami bangga dengan raihan prestasi ini,” tegasnya.
Di cabor loncat indah, Reswanda menyebut atlet-atlet Jatim berhasil memenuhi target yang dicanangkan KONI Jatim yaitu 5 medali emas. Loncat Indah Jatim meraih 5 emas, 3 perak dan 2 perunggu.
Total raihan medali loncat Indah Jatim ini, masih dibawah DKI. Namun, hanya selisih 1 perak saja. Perolehan medali loncat indah DKI Jakarta sebanyak 5 emas, 4 perak, 2 perunggu.
Tuan rumah Papua menduduki urutan ketiga dengan meraih 1 emas, 2 perunggu dan Sumsel 2 perak, 3 perunggu. “Kami mohon maaf cabang olahraga polo air di PON XX Papua belum berhasil menyumbangkan medali,” ucapnya. (bm)