SURABAYA, PETISI.CO – Calon Wakil Presiden (Cawapres), Sandiaga Salahudin Uno, berkunjung ke Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan, Sabtu (6/10/2018). Sayangnya, kunjungan politik cawapres nomor urut 2 itu tidak dikehendaki pengasuh Ponpes Sidogiri, KH Nawawi Abdul Jalil.
Saat Sandiaga Uno berkunjung ke Ponpes Sidogiri, kiai Nawawi justru memilih pergi meninggalkan ponpes untuk berkunjung ke kediaman pimpinan Partai Nasdem, Hasan Aminudin di Probolinggo. Partai Nasdem adalah salah satu partai pendukung pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin di Pilpres 2019.
Hasan Aminudin membenarkan kunjungan kiai Nawawi ke kediamannya di Probolinggo, Sabtu siang. Kedatangan Kiai Nawawi ke kediamannya dalam rangka ziarah haji.
“Kiai Nawawi ke rumah saya untuk ziarah haji. Sejak saya datang dari tanah suci bulan lalu, kami memang belum pernah bertemu,” ujarnya.
Bahkan, enurut dia, bukan hanya pimpinan Ponpes Sidogiri yang tidak menyambut kedatangan Sandiaga Uno. Sejumlah pimpinan ponpes yang masuk dalam daftar rencana kunjungan juga tegas menolak sejak awal.
“Seperti Ponpes Nurul Qodim dan Ponpes Genggong Probolinggo sudah menolak. Sementara Ponpes Nurul Jadid Probolinggo pimpinan Ponpesnya tidak menemui. Saya sudah konfirmasi,” ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kiai Nawawi membenarkan bahwa dirinya bertandang ke rumah anggota DPR RI itu Sabtu siang. Dia terang-terangan tidak mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres.
“Saya hanya mendukung ulama NU yang maju di Pilpres 2019, yakni Kiai Ma’ruf Amin,” tegas ulama yang masuk jajaran Mustasyar PBNU ini.
Sandiaga Uno sendiri akhir pekan ini dijadwalkan berkunjung ke sejumlah pesantren dan ulama di wilayah Tapal Kuda Jawa Timur. Selain di Ponpes Sidogiri Pasuruan, mantan Wagub DKI itu juga dijadwalkan berkunjung ke Ponpes Nurul Qodim dan Nurul Jadid Probolinggo, Ponpes Roudotul Ulum Bondowoso, dan Ponpes Alqodiri di Kabupaten Jember. (bm)
