KEDIRI, PETISI.CO – Paska banjir yang melanda disejumlah titik wilayah Kota Kediri, Jawa Timur, yang terjadi selama beberapa hari ini. Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Kediri, berencana melakukan normalisasi sungai dalam waktu dekat ini.
Dikatakan Eko Budi Santoso, Kasi Kebersihan dan Saluran, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Kediri, dari hasil monitoring yang dilakukan,pemicu terjadinya banjir akan sampah masih dikatakan relatif minim.
Adapun pemicu banjir, lantaran debit air yang tinggi sehingga anak sungai yang bertempat di tiap-tiap Kelurahan tidak mampu menampung air, hingga meluber ke jalan dan masuk rumah warga.
“Pemicu sampah akan banjir masih dikatakan relatif minim, melainkan faktor debit air yang tinggi saja.Kendati demikian, kami akan melakukan normalisasi sungai untuk antisipasi hal- hal yang tidak diinginkan,” kata Eko Budi Santoso, Jumat (2/12/2016) pagi.
Lebih jauh dikatakan Eko Budi, adapun sungai yang akan dilakukan normalisasi diwilayah rawan banjir, meliputi, Kelurahan Manisrenggo, Kaliombo dan Ngronggo. ” Harapan kami, dengan normalisasi sungai yang dilakukan dibarengi niatan masyarakat dengan membuang sampah pada tempatnya,” tandasnya.
Untuk diketahui, tingginya intensitas hujan beberapa hari ini mengakibatkan banjir disejumlah titik wilayah Kota Kediri, yang ketinggiannya mencapai pinggul orang dewasa.
Adapun banjir terjadi sejak Rabu (30/11/2016), lalu.sampai saat ini. Dampaknya, terjadi genangan air dan merusak beberapa hektar sawah milik warga serta perabot rumah tangga.(bud)
