DPRD Tuban Geram! Minta Diperketat Pengawasan Miras di Karaoke, Jika Ada Pelanggaran Cabut Ijin

oleh -332 Dilihat
oleh
Ketua Komisi II DPRD Tuban, Fahmi Fikroni

Tuban, petisi.co – Ketua Komisi 2 DPRD Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Fahmi Fikroni, mengungkapkan kekecewaannya terhadap razia minuman keras (miras) yang dinilai tebang pilih!.

Menurutnya, razia yang dilakukan aparat penegak hukum selama ini lebih sering menyasar warung-warung kecil, sementara tempat karaoke yang kian menjamur justru jarang tersentuh pengawasan.

“Saya sangat menyayangkan razia yang hanya menarget warung-warung kecil, sementara tempat karaoke yang berizin maupun tidak, belum pernah sekalipun dirazia terkait miras,” jelas Roni, Rabu (29/01/2025).

Tak ingin tinggal diam, Roni berjanji akan turun langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke tempat-tempat karaoke di Tuban. Jika ditemukan pelanggaran, ia tak segan merekomendasikan pencabutan izin usaha hingga penutupan tempat tersebut.

“Jika kami menemukan peredaran miras ilegal, izinnya akan kami cabut dan tempatnya kami tutup! Ini sudah sangat meresahkan masyarakat, apalagi jam operasionalnya juga kerap melampaui batas yang ditentukan. Saya lihat sendiri ada yang buka hingga jam 3 pagi!,” tegasnya.

Roni pun mengungkap bahwa ia sering menyaksikan sendiri pelanggaran jam operasional tempat karaoke, terutama pada malam Minggu.

“Saya bukan sekadar mendengar dari orang lain, tapi melihat sendiri. Setiap kali saya pulang dari kunjungan desa ke rumah di Kota Tuban, jam 3 pagi tempat karaoke baru bubaran,” akunya.

Roni menegaskan, razia miras harus dilakukan secara adil tanpa pandang bulu. Ia meminta Satpol PP dan kepolisian untuk bertindak tegas dan tidak hanya menyasar warung kecil.

“Kami meminta Satpol PP dan aparat penegak hukum tidak tebang pilih dalam melaksanakan razia. Jika warung kecil bisa ditindak, tempat karaoke pun harus diawasi dengan ketat!,” pungkasnya.

Akankah sidak ini benar-benar membuat tempat karaoke “nakal” ketar-ketir? Kita tunggu gebrakan DPRD Tuban!. (ric)

No More Posts Available.

No more pages to load.