Dua Nakes Positif Covid-19, Puskesmas Wlingi Blitar Ditutup

oleh -119 Dilihat
oleh
Puskesmas Wlingi Blitar tutup.

BLITAR, PETISI.CO – Pasca dibukanya new normal di Blitar kini muncul klaster-klaster Covid-19 baru, terbukti setelah IGD RSUD Ngudi Waluyo Wlingi ditutup, menyusul Kantor BNN Kabupaten Blitar dan pasar tradisional Sutojayan, kini Puskesmas Wlingi Kabupaten Blitar juga mengalami hal yang sama. Penutupan atau peniadaan pelayanan di Puskesmas Wlingi dimulai sejak Senin 27 Juli hingga Sabtu 1 Agustus mendatang.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, dr Christine Indrawati mengatakan, penutupan Puskesmas Wlingi ini setelah ada dua tenaga kesehatan (Nakes) terkonfirmasi Covid-19, penutupan ini untuk dilakukan general cleaning. “Memang kami minta untuk menutup dulu pelayanan di Puskesmas Wlingi selama sepekan,” kata dr Christine Indrawati.

Lebih lanjut Christine menjelaskan, dua nakes Puskesmas Wlingi yang terkonfirmasi positif tersebut, berawal saat mereka menangani pasien pada Senin 20 Juli lalu. Saat itu mereka menerima pasien dengan gejala mual muntah. Setelah diobservasi di Puskesmas Wlingi pasien kemudian dirujuk ke rumah sakit. “Dua hari di rumah sakit pasien dinyatakan positif Covid-19,” jelasnya.

Christine memaparkan, awalnya teman-teman Puskesmas Wlingi ini dimintai tolong pak camat untuk merawat salah seorang warga setempat. Kemudian teman-teman menjemput pasien ke rumahnya dan dibawa ke Puskesmas Wlingi.

Nah, setelah diobservasi ternyata pasien ini membutuhkan rawat inap. Karena Puskesmas Wlingi bukan puskesmas yang menyediakan rawat inap, akhirnya pasien dirujuk ke rumah sakit. “Kemudian dua hari setelah masuk rumah sakit pasien dinyatakan positif Covid-19,” papar Christine.

Christine menambahkan, selanjutnya enam nakes yang merawat pasien positif tersebut, menjalani test swab dan langsung isolasi mandiri di rumah masing-masing. Dan puskesmas tetap beroperasi seperti biasa. “Sebenarnya teman-teman di Puskesmas Wlingi sudah memakai APD level tiga. Namun ternyata hasil swab enam teman kami, Senin (27/7/2020, dua dinyatakan  positif Covid-19,” imbuhnya.

Christine menandaskan, setelah dilakukan tracing, ternyata cukup banyak tenaga kesehatan Puskesmas Wlingi melakukan kontak erat dengan nakes yang positif. “Karena hampir semua dan hanya sedikit yang tidak kontak erat, maka kami meminta mereka untuk tutup dulu,” pungkasnya.  (min)

No More Posts Available.

No more pages to load.