Dua OPD dan Empat Puskesmas di Kabupaten Bondowoso Lakukan Model WFH serta Lockdown

oleh -101 Dilihat
oleh
Kepala Dinkes Bondowoso, dr Mohammad Imron

BONDOWOSO, PETISI.CO – Dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso, yakni Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP), serta Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), melakukan model Work From Home (WFH).

Tak hanya itu, empat Puskesmas, diantaranya, Binakal, Maesan, Kota Kulon dan Sempol, di Lockdown. Penyebabnya, sejumlah pegawai, tenaga kesehatan maupun non kesehatan yang terpapar Covid-19.

“DLHP ada tiga pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian di Disparpora, ada dua dan tambahan satu,” jelas dr. Mohammad Imron, Kepala Dinas Kesehatan sekaligus juru bicara Satgas Covid-19 kabupaten Bondowoso, Kamis (17/6/2021).

Menurutnya, selama WFH ini kantor tidak tutup total. Melainkan, masih ada beberapa karyawan yang masuk kerja.

Tapi jumlahnya dikurangi, bisa menggunakan sistem 50 persen masuk, 50 persen bekerja di rumah.

“Namun ketentuan WFH sendiri ada di BKD,” katanya.

Sementara untuk Puskesmas yang di Lockdown, masing-masing ada satu nakes positif Covid-19.

“Di Binakal ada dua nakes dan dua non nakes yang positif Covid-19,” cetusnya.

Ditanya sampai kapankah Puskesmas yang di Lockdown?. Ia menerangkan, selama tiga hari.

Untuk itulah, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mendatangi Puskesmas terdekat, Pustu atau Poskendes.

“Kami meminta kepada masyarakat selama lockdown untuk tidak melakukan kunjungan, atau masuk ke kantor,” pungkasnya. (tif)

No More Posts Available.

No more pages to load.