LAMONGAN, PETISI.CO – Siswa MAN 1 Lamongan kembali mengukir prestasi. Kali ini ditorehkan oleh Fadila Sitatus Syawala dan Aina Noraiza Salma. Bahkan, dua siswi yang masih duduk di bangku kelas XI ini ditunjuk menjadi duta dari MAN 1 Lamongan untuk mengikuti kompetisi dalam ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Provinsi Jawa Timur dipusatkan di Jombang pada 25 Juli 2018.
Sebelum diberangkatkan mengikuti ajang kompetisi, Fadila Sitatus dan Aina Noraiza Salma diundang ke kantor Kemenag Kabupaten Lamongan. Didampingi Kepala MAN 1 Lamongan Akhmad Najikh, kedua siswi tersebut diberi penghargaan secara khusus oleh Kepala Kemenag Lamongan Sholeh AZ. Tak hanya Fadila dan Aina, sejumlah siswa dari madrasah dan sekolah lain yang ditunjuk menjadi duta di ajang kompetisi KSM tingkat Jatim juga diberi penghargaan.
“Kami mohon doanya, anak-anak kita akan menjadi duta dalam ajang kompetisi KSM tingkat provinsi Jatim,” ucap Kepala MAN 1 Lamongan Akhmad Najikh di sela-sela acara penyerahan penghargaan di kantor Kemenag Lamongan, Selasa (24/07/2018).
Dua siswi MAN 1 Lamongan berhasil ditunjuk jadi duta karena prestasinya dalam kompetisi tingkat kabupaten Lamongan. Fadila Sitatus memang tercatat langganan juara dalam setiap ada perlombaan. Pada 2018 ini, siswi kelas XI IPS-1 itu menjadi juara III Geografi tingkat kabupaten KSM. Pada perlombaan Olimpiade Sains Kabupaten (OSK) 2018, anak pertama dari dua saudara itu juga juara II di bidang yang sama. “Saya memang suka pelajaran geografi karena di geografi ada semua mata pelajaran. Ada biologi, sejarah, dan lainnya,” aku Fadila.
Sama seperti Fadila, Aina Noraiza Salma ditunjuk menjadi duta juga karena prestasinya selama ini. Siswi kelas XI MIPA-3 ini juga tercatat sebagai juara II Biologi KSM 2018. Anak kedua dari dua bersaudara ini dikenal punya prestasi akademiki cukup baik, sehingga kabupaten Lamongan yakin Aini akan mampu bersaing dalam kompetisi di tingkat provinsi.
Kepala MAN 1 Lamongan Akhmad Najikh mengatakan pihaknya bangga atas keberhasilan anak didik sebagai duta dari MAN 1 Lamongan untuk mengikuti ajang KSM tinglkat provinsi. Hal ini, lanjut Najikh, tentu akan menjadi motivasi bagi siswa lainnya dan sekaligus menjadi indek prestasi MAN 1 Lamongan di masa akan datang.
“Keikutsertaan siswa kami di berbagai ajang seperti KSM ini tentu akan jadi catatan bagi dewan guru untuk evaluasi sehingga bisa meningkatkan pembinaan kepada peserta didik. Di masa akan datang diharapkan akan terus lahir kader-kader lebih baik lagi,” kata dia.
Kompetisi KSM tingkat provinsi Jatim memang merupakan ajang kompetisi bergengsi bagi madrasah. Tak heran bila madrasah se-Jatim memperebutkan juara di ajang tersebut untuk bisa meningkatkan grade lembaganya masing-masing. Keberhasilan siswa di ajang tersebut menjadi promosi gratis bagi madrasah. (roudlon)
