Dugaan Pelanggaran Pilkada Banyuasin, Panwaslu Tunggu Laporan

oleh -180 Dilihat
oleh
Ilustrasi

BANYUASIN, PETISI.CO – Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) merupakan sarana penunjang dalam mewujudkan sistem ketatanegaraan secara demokratis.

Pemilu pada hakikatnya merupakan proses ketika rakyat sebagai pemegang kedaulatan memberikan mandat kepada para calon pemimpin untuk menjadi pemimpinnya.

Namun pesta demokrasi rakyat dalam konteks Pilkada di Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan pada 27 Juni 2018 diduga tercederai.

Dimana dari 19 kecamatan, ada beberapa kecamatan yang mengungkapkan, diduga banyak terjadi kecurangan yang dulakukan Paslon (pasangan calon) maupun PPS. Diantaranya   di Kecamatan Rantau Bayur, Air Salek, BA lll, Makarti Jaya, Muara Sugihan dan lainnya.

Dugaan pelanggaran ini mulai dari keterlibatan ASN, praktek politik uang sampai merusak segel kotak suara setelah habis pemilihan.

Temuan ini dikatakan oleh salah seorang PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) Muara Sugihan.  “Memang kami melihat dan disaksikan oleh anggota kepolisian yang melakukan penjagaan malam itu kira-kira pukul 01.00 WIB di halaman kantor PPK Kec, Muara Sugihan.”

Saat dilakukan penangkapan, mereka hanya mengatakan bahwa mengambil C1 yang ketinggalan di dalam kotak suara yang telah disegel dan segel itu dirusak pelaku benama Ky anggota PPS.

“Anehnya saat penyerahan kotak suara, mereka tidak menyerahkan kunci kotak suara kepada kami selaku PPK,” jelasnya.

Semua kotak suara yang berada di PPK Kecamatan Muara Sugiahan hampir tidak ada yang menggunakan segel lagi (dirusak oleh PPS). Sayangnya, PPK dan Panwaslu Muara Sugihan belum melakukan tindakan yang berarti melihat masalah ini.

Panwaslu Kab, Banyuasin Iswandi, SPd dihubungi Jumat (29/6/2018) mengatakan,  pihaknya belum menerima laporan dari PPK dan Panwas Kec. Muara Sugihan dengan adanya masalah ini.

“Kami berharap kepada masyarakat maupun tim paslon agar segera melakukan pengaduan dan kami akan secepatnya melakukan penidakan dan akan kami laporkan ke Bawaslu Provinsi Sumatra Selatan apa yang kami temukan,” katanya.(rn)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.