SIJUNJUNG, PETISI.CO – Enam orang pelaku Pencurian Crued Palm Oil (CPO) seberat 28 ton, di Jalan Lintas Sumatera Pendakian Bukit Talaung yang disertai kekerasan terhadap sopir truck pengangkut Zulbardi, pada 25 Oktober 2017 lalu, berhasil ditangkap Tim Satuan Resmob Kepolisian Resort Sijunjung, Provinsi Sumatra barat di tempat berbeda, mulai 20 – 29 November 2017.
Dua pelaku yakni Mugiono (29), ditangkap di rumahnya di Desa Nambangan, Kecamatan Grabak, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jateng, sedangkan Novri Wandi (41), warga Nagari Aro Talang, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, ditangkap di serang Banten.
Sementara ke empat rekannya yang kesemuanya warga Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten sijunjung, yakni Abdul Rahman, Nono Hermanto (36), Monza Mora (40), dan Anggi Junaidi Putra (31) ditangkap di Muaro Lingge Sijunjung.
“Penangkapan ini berkat kerja keras anggota resmob, mulai dari olah kejadian perkara dan pengumpulan informasi dan serta berkat informasi dari masyarakat,” ungkap Kapolres Sijunjung, AKBP Imran Amir saat menggelar press release di halaman Mapolres Sijunjung, Kamis (30/11/2017).
Kapolres yang akrab disapa H. Imran ini menerangkan modus operandi para pelaku dalam beraksi dengan cara membututi target menggunakan mobil. Ketika sudah sampai di jalan yang sepi pelaku melakukan penghadangan yang dilanjutkan dengan pelumpuhan korbannya menggunakan senjata api.
“Ketika mobil korban dihentikan, 4 pelaku turun dari mobil dan langsung menghampiri korban, 2 orang pelaku dengan menodongkan senjata api memaksa korban turun dari mobilnya. Kemudian menyeret korban ke mobil pelaku, sementara pelaku lainnya membawa truk korban, kearah berbeda dari mobil rekannya,” terangnya.
Lebih lanjut H. Imran mengatakan aksi pelaku tak berhenti di situ, korban yang kondisinya sudah tak berkutik masih harus menerima tembakan di paha hingga tembus untuk selanjutnya mata dan mulut korban dilakban, dan ditidurkan di bawah Jok mobil dengan kaki serta tangannya diikat.
“Untuk seterusnya korban dibawa muter-muter yang korban tidak tahu arahnya kemana, untuk seterusnya korban dibuang di perkebunan masyarakat di pinggir jalan Nagari Abai Siat, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya,” ujarnya.
Untuk mobil korban kita temukan di pinggir jalan Lintas Sumatera Taratak Baru, Kecamatan Tj Gadang, Kabupate Sijunjung dalam keadaan rebah kuda jatuh ke selokan di pinggir jalan,” pungkas kapolres. (gus)