JAKARTA, PETISI.CO – Garudaku, sebagai operator resmi dari Pengurus Besar (PB) Esports Indonesia (ESI) secara resmi memulai gelaran Playoff Liga Esports Nasional 2023 di Mahaka Square Britama Arena Kelapa Gading, 1 Desember 2023.
Setelah melewati babak Liga 1 Series di 4 kota yaitu Palembang, Pontianak, Surabaya dan Makassar, 12 tim yang bertanding menyisakan 6 tim teratas untuk kembali diadu di babak Playoff dan 2 tim terbaik akan bertanding di Grand Final Liga Esports Nasional.
Tim-tim tersebut, diantaranya Borneo FC Esport Samarinda, Onic Miracle Jakarta Selatan, Suber 24 Samarinda, Team Gryffin Badung, dan Pajajaran Esports Bogor.
Pertarungan yang seru pasti akan terjadi di antara tim tim yang berusaha untuk menuju ke Upper Bracket Playoff Liga Esports Nasional.
Liga Esports Nasional sendiri adalah liga terbuka yang diselenggarakan sebagai bentuk komitmen dan keseriusan PBESI dan Garudaku untuk mencapai prestasi tertinggi di perhelatan esports Tanah Air, sekaligus konsistensi sistem pembinaan prestasi berkelanjutan.
Antusias masyarakat selama gelaran Series Liga 1 Esports Nasional pun luar biasa, total belasan ribu orang hadir di kota kota penyelenggara. Tidak hanya menikmati pertandingan seru, mereka yang hadir juga dihibur dengan penampilan performer lokal dan cosplay competition
serta jajanan unik persembahan UMKM lokal setempat.
Di gelaran Playoff dan Grand Final nanti, diselenggarakan juga Mini Games berhadiah total Rp 10 juta rupiah untuk pengunjung dan banyak juga hadiah gaming peripheral yang disediakan, game yang akan dipertandingkan di Mini Turnamen nanti ada PES, Tekken 7, MLBB Squad 5v5, Free Fire Solo, dan PUBGM Solo.
Menurut COO Garudaku, Ricky Setiawan “Liga Esports Nasional sebagai liga resmi dari PBESI terbuka untuk semua masyarakat di Indonesia. Tersebar merata ke seluruh pelosok tanah air, tertata dengan baik demi menciptakan tatanan kompetisi yang optimal.
“Selain itu, sebagai salah satu cara untuk akselerasi kualitas esports di Indonesia. Tim esports yang mengikuti tidak hanya berkompetisi, tapi juga mendapatkan edukasi untuk pengelolaan baik secara manajerial dan bisnis di dalam timnya,” ujarnya.
Wakil Ketua Harian PB ESI, DR IGM Kartikajaya menambahkan Liga Esports Nasional 2023 merupakan penegasan misi PB ESI dalam pengembangan esports secara inklusif. Serta memberikan peluang bagi talenta-talenta esports
di seluruh penjuru tanah air untuk bersinar di panggung esports nasional.
“Kami tidak hanya berupaya untuk meningkatkan prestasi esports Indonesia, tetapi juga bentuk komitmen kami
untuk memberikan dampak positif terhadap perkembangan ekosistem esports secara nyata. Hingga menyentuh sektor ekonomi kreatif,” jelasnya.
Salah satu upaya yang dilakukan, yaitu dengan melibatkan UMKM selama Liga Esports Nasional berlangsung. Ke depan, Liga Esports Nasional diharapkan dapat menyajikan lebih banyak nomor gim, dengan memberikan tempat sejajar untuk gim-gim lokal.
“Tak hanya itu, kami juga ingin melibatkan lebih banyak atlet dan tim agar terciptanya panggung yang lebih megah bagi seluruh komunitas esports di Indonesia,”
tandas Kartikajaya.
Liga Esports Nasional adalah liga terbuka yang diselenggarakan sebagai bentuk komitmen dan keseriusan PBESI serta Garudaku untuk mencapai prestasi tertinggi di skena esports Tanah Air. Sekaligus bentuk dari konsistensi PBESI terkait sistem pembinaan prestasi berkelanjutan.
Sistem Liga Esports Nasional akan terdiri dari beberapa tingkatan, dimulai dari Liga 3, Liga 2, dan Liga 1 Esports Nasional. PBESI dan Garudaku juga akan mengatur semua bentuk kompetisi, serta format, lini masa dan peserta liga.
Sistem Liga Esports Nasional mempunyai format hirarki dengan promosi dan degradasi. Tim yang sukses di liga dapat naik lebih tinggi dalam piramida, sementara yang berada di posisi terbawah dapat degradasi lebih rendah lagi. (bm)
