KEDIRI, PETISI.CO – Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Kediri selalu berupaya untuk menurunkan angka pengangguran sekaligus mempermudah masyarakat dalam mencari pekerjaan. Dengan memanfaatkan teknologi digital baik secara offline maupun online melalui website e-kerjo dari Pemkab Kediri.
Acara yang digelar dua hari di gedung Convention Hall, tampak meriah walau agak sedikit mengalami penurunan pengunjung, pada 14 – 15 Juni 2023. Bukan berarti itu sepi pendaftar, akan tetapi memang kebanyakan pencari kerja sudah melalui online e-kerjo, sehingga tampak tidak seperti tahun sebelumnya yang sampai membludak.
Kepala Dinas Ketenagakerjan Ibnu Imad melalui Kabid Penta Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Kediri, Jumadi, S.E saat ditemui media petisi.co di gedung Convention Hall mengatakan, bahwa para pencari kerja sekarang sudah banyak yang menggunakan aplikasi e- kerjo dari Pemkab Kediri, sehingga adanya Job Fair 2023 yang diselenggaarakannya tidak seramai pengunjung seperti pada tahun lalu.
”Memang sekarang sudah banyak para pencari kerja yang melalui aplikasi e-kerjo jadi mereka tidak berkunjung ke job fair yang kami gelar di gedung inipun sudah bisa,” jelasnya, Kamis (15/6/2023).
Menurutnya, dengan menggunakan website E-kerjo dapat mempercepat masyarakat dalam mendapatkan informasi yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Tingginya tingkat pengangguran juga disebabkan oleh faktor ekonomi yang belum sesuai dengan rencana, maka dalam upaya mengatasi hal tersebut job fair hadir sebagai kegiatan yang memberikan kesempatan sebesar-besarnya bagi pencari kerja, mengurangi kesenjangan angka mencari kerja & lowongan, serta mengurangi pemutusan hubungan kerja.
Jumadi berharap agar pelaksanaan job fair 2023 ini bisa mempertemukan masyarakat pencari kerja dengan lapangan pekerjaan, sehingga kami hanya makcomblang dalam bahasa keren nya Kediri.
“Dengan kegiatan job fair ini diharapkan dapat mempertemukan masyarakat dengan pekerjaan dan perusahaan yang sedang menawarkan lowongan, juga kedepannya supaya bisa lebih sukses dengan fasilitas yang sudah kami hadirkan juga yang sudah diterima agar kartu kuning atau kartu angka satu dari dinas ketenagakerjaan dikembalikan lagi kalau sudah diterima bekerja, agar kami bisa memantau angka pengangguran yang ada di kabupaten Kediri ini,” harapnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Kediri, Dinas Ketenagakerjaan & Transmigrasi Provinsi, Perwakilan Ketua DPRD, dan Kepala OPD. Bekerja sama dengan 64 Perusahaan, kegiatan job fair tersebut sukses menarik antusiasme masyarakat.
Sementara, Faiz (21) lulusan UIN Tulungagung juga mendaftar di Job Fair 2023 di Kediri ini baru kali pertamanya, dan dikatakannya amat terbantu dengan diadakannya job fair sehingga bagi dirinya mudah untuk bisa melamar pekerjaan yang dikehendaki.
Hal yang sama dikatakan Nabila (23) pencari kerja asal Ngadiluwih Kediri alumni UIN Tulungagung juga sudah melamar di banyak perusahaan saat acara job fair dan merasa terbantu dan dipermudah oleh pemerintah dalam hal mencari kerja.(bmb)
