Sidoarjo, petisi.co – Dalam upaya menjaring pebasket muda berprestasi dari kalangan pelajar, Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Sidoarjo menggelar Kejuaraan bola basket tingkat kabupaten (Kejurkab) Sidoarjo 2025.
Ketua Umum Perbasi Sidoarjo, Fransisca Harroviantin S.E, mengatakan even kejurkab 2025 merupakan bagian dari upaya menjaring atlet muda berprestasi sekaligus memperkuat fondasi pembinaan sejak dini.
“Melalui Kejurkab ini, kita harapkan lahir bibit atlet muda yang mampu mengukir prestasi dan menjadi kebanggaan Kabupaten Sidoarjo. Tentunya ini bagian dari pembinaan dengan menjaring pebasket berbakat dari kalangan pelajar,” ungkap Fransisca usai menghadiri pembukaan Kejurkab di Lapangan basket Tri Dharma, Selasa petang (6/5/2025).
Ke depan, Perbasi Sidoarjo ingin membentuk ekosistem basket yang dimulai dari lini paling bawah. Seperti memperbanyak ekstrakurikuler olah raga basket di banyak sekolah dan membuka ruang untuk bertumbuhnya klub basket baru.
“Visi misi kami secepatnya membangun ekosistem basket di Sidoarjo, dengan sasaran para pelajar sekolah. Termasuk membuka pintu selebar-lebarnya bagi penerimaan klub basket agar makin banyak. Karena di Sidoarjo saat ini klub basket baru ada sembilan,” ujarnya.
Pola itu, lanjutnya akan terus dikembangkan sejalan dengan upaya mencari dan menggali potensi muda yang ada di semua wilayah.
“Kita akan mulai menyisir bibit-bibit atlet dari kecamatan-kecamatan. seperti di Krian, Waru, Porong, dan sekitarnya,” urai Fransisca.
Menurutnya, pembinaan tidak boleh hanya terpusat di pusat kota. Potensi di wilayah pinggiran perlu mendapat perhatian agar perkembangan olahraga basket di Sidoarjo bisa lebih merata.
“Harapannya, basket bisa semakin luas di Sidoarjo, tidak hanya di pusat kota, tapi juga sampai ke pinggir-pinggiran,” tambahnya.
Tak hanya penguatan hulu melalui pembibitan atlet basket, Fransiska juga menempa kemampuan pebasket muda di tingkat hilir. Hasilnya, sejumlah nama terseleksi masuk pemusatan latihan cabang (puslatcab) untuk mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025 di Malang raya.
“Puslatcab untuk tim basket kita sudah di mulai sejak Desember 2024. Pasca Popda (Pekan olahraga daerah), para pemain basket kita sudah ikut pemusatan latihan. Alhamdulillah, tim putra kita lolos ke Porprov. Kalau tim basket putri sudah otomatis lolos juga ke Porprov,” bebernya.
Perbasi Sidoarjo menargetkan prestasi tim basket putra-putri di ajang Porprov 2025 minimal sama dengan perolehan medali pada even tahun sebelumnya.
“Kita realistis saja. Harapannya di tahun ini medali yang bisa diraih tim basket minimal sama dengan ajang Porprov VIII yakni perak untuk tim putra dan perunggu untuk tim putri. Syukur-syukur kedua tim bisa meraih perak,” tutup Fransisca. (luk)
