LUMAJANG, PETISI.CO – Sebagai upaya ikhtiar mendoakan warga terdampak bencana Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru, Posko PKS yang ada di Desa Oro-oro Ombo Pronojiwo menggelar tahlilan bersama dengan pengungsi, Kamis (9/12/2021).
Kegiatan doa dan tahlil ini dihadiri Ketua dan Sekretaris DPW PKS Jatim Irwan Setiawan dan Ahmadi yang didampingi dengan para relawan PKS dari Kabupaten Malang dan Lumajang yang diikuti puluhan pengungsi di Oro-oro Ombo.
“Malam hari ini (kemarin-res), kami tiba di Desa Oro-oro Ombo Kecamatan Pronojiwo. Saya beserta rombongan mengikuti tahlil di Posko PKS bersama para pengungsi. Ini merupakan ikhtiar untuk mendoakan korban meninggal, semoga husnul khotimah serta menguatkan warga yang selamat,” kata Irwan Setiawan dalam siaran persnya, Jumat (10/12/2021).
Seusai tahlilan, Irwan mengumpulkan para relawan PKS dalam rangka untuk melakukan koordinasi dan evaluasi terkait dengan berbagai kegiatan posko yang sudah dilakukan.
“Saya mengapresiasi dan memberi semangat kepada para relawan PKS yang hadir agar tetap semangat berjuang membantu dan melayani masyarakat yang terdampak bencana,” ujarnya.
Pria 45 tahun ini juga mengapresiasi masyarakat setempat yang bergabung menjadi relawan PKS membantu berbagai kegiatan di Posko PKS untuk menolong warga. “Mereka ini, merupakan masyarakat setempat yang menawarkan diri bergabung menjadi relawan PKS,” tandasnya.
Irwan mengaku sangat terbantu dengan para relawan lokal ini. Khususnya dalam upaya mengantarkan makanan siapa saji untuk warga yang tempatnya sulit dijangkau.
Ada beberapa tempat yang sulit dijangkau mobil. Biasanya tempat-tepat seperti ini tidak ada yang membantu, kasihan mereka.
“Dengan relawan lokal ini kami bisa menjangkaunya untuk mengantarkan makanan siap saji dan bantuan lainnya,” kata pria yang pernah manjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur selama 2 periode ini.
Ketua DPC PKS Oro-oro Ombo Dhofir menyampaikan bahwa bantuan PKS sangat ditunggu masyarakat terdampak bencana. Masyarakat setempat menyambut baik.
“Saat ini hampir semua terdampak ekonominya karena tidak bisa bekerja, sulit. Apalagi saat ini musim paceklik. Jadi, makanan siap saji itu dana berbagai bantuan itu sangat membantu,” katanya.
Masakan siap saji, menurutnya, disiapkan oleh ibu-ibu relawan PKS dan dibantu pengungsi di dapur umum. Dari tempat ini, menyiapkan makanan siap saji untuk warga terdampak hampir di 2 desa.
“Biasanya, kami menyiapkan 600 porsi per hari,” ujarnya seraya menambahkan, relawan PKS akan tetap membuka posko bencana sampai keadaannya stabil dan masyarakat sudah tidak lagi memerlukan bantuan relawan. (bm)
