Gema Sirine Tandai Pembangunan dan Pemancangan Gedung Baru RS Soewandhie

oleh -101 Dilihat
oleh
Risma menjelaskan planing pembangunan gedung RS Soewandhie.

SURABAYA, PETISI.CO – Groundbreaking ditandai dengan bunyi sirene yang dilakukan oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini bersama beberapa pihak di lokasi pembangunan gedung baru RSUD Dr. Soewandhie dan pemancangan, Rabu (18/12/2019).

Risma mengatakan dengan groundbreaking ini diharapkan proses pembangunan gedung baru segera dilakukan dan selesai pada jadwal yang telah ditetapkan.

“Kalau ini sesuai jadwal, maka akan banyak saudara-saudara kita yang bisa disembuhkan, karena sudah banyak yang menunggu,” kata Wali Kota, Risma saat melakukan groundbreaking.

Bangunan baru di Rumah Sakit tersebut akan dilengkapi dengan fasilitas radiotherapy yang diprioritaskan untuk pasien pengidap kanker, ia juga berharap dengan adanya fasilitas ini nantinya dapat meringankan beban warga kotanya.

“Apalagi ini memang diprioritaskan dan disiapkan untuk warga yang mengalami penyakit kanker dan sebagainya,” tegasnya.

Menurut penuturan Risma perluasan RSUD dr M. Soewandhie  sudah direncanakan sejak awal menjadi Wali Kota Surabaya. Namun mengalami kesulitan pada proses pembebasan lahan, ia pun bersyukur hingga akhirnya bisa berhasil sampai saat ini.

“Jadi, ini benar-benar rumah sakit yang penuh perjuangan dan doa,” candanya.

Kepala Bidang Bangunan Gedung DPRKP CKTR, Iman Krestian menyatakan gedung baru rumah sakit berjumlah delapan lantai ditambah satu basement. Namun tahun ini akan dibangun enam lantai terlebih dahulu sedangkan untuk sisa tiga lantai akan dianggarkan pada tahun depan.

“Enam lantai ini kami targetkan rampung November 2020, jadi akhir tahun 2020 diharapkan bisa dioperasikan,” kata Iman.

Iman telah memastikan gedung baru ini berdiri di atas lahan seluas 3.600 meter persegi. Sedangkan luas lantainya mencapai 25 ribu meter persegi. Ia juga menjelaskan akan dibangun juga jembatan penghubung sebagai akses dari gedung lama menuju gedung baru atau sebaliknya.

“Kami (DPRKP CKTR) hanya membangunkan gedungnya, sedangkan peralatan medis semuanya, pengadaannya dilakukan oleh pihak RSUD dr M. Soewandhie. Mereka juga akan melakukan lelang peralatannya itu, jadi paralel sama-sama jalan, sehingga ketika gedungnya selesai, peralatannya pun sudah siap dan segera dioperasikan,” pungkasnya. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.