BLITAR, PETISI.CO – Nasib naas di alami Ahmad Dwi Sasmito (41) warga Kelurahan Kalipang, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, karena gudang pakan ayam miliknya ludes di lalap si jago merah Selasa (21/07/2020) sekitar pukul 01.00 WIB. Dengan kejadian itu korban mengalami kerugian materi sekitar Rp. 400 juta. Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.
Kasubag Humas Polres Blitar, AKP Imam Subechi mengatakan, gudang pakan ayam ini terbakar diketahui saat pemilik gudang sedang melaksanakan piket jaga pos kampling tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Saat berjaga itu pemilik gudang mendengar suara letupan berulang-ulang kali. Karena korban penasaran selanjutnya melakukan pengecekan dan mencari asal bunyi letupan tersebut. “Ternyata bunyi letupan berasal dari gudang pakan ayam miliknya telah terbakar, dan terlihat api sudah membakar bagian depan gudang,” kata AKP Imam Subechi.
Lebih lanjut Imam Subechi, selanjutnya korban berteriak minta tolong dan membuka pintu gudang sambil memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Menurut keterangan saksi yang rumahnya dekat dengan TKP, bahwa sejak sekitar pukul 19.30 WIB, saksi mencium bau seperti ada barang yang terbakar namun dirinya tidak mengetahui asal bau tersebut. “Saksi mencium bau seperti ada barang yang terbakar, dan baru mengetahui kalau gudang tersebut terbakar setelah korban berteriak meminta tolong,” jelasnya.
Imam Subechi menambahkan, gudang ayam yang terbakar itu merupakan bangunan semi permanen berukuran 6 x 15 meter. Dimana dinding sebelah kanan terbuat dari batako, dinding sebelah kiri dan belakang terbuat dari seng, dan atap dari bahan asbes. Sedangkan isi dalam gudang adalah tumpukan bekatul, jagung, dan bahan pakan ayam lainnya.
“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Api berhasil dipadamkan dalam waktu kurang lebih satu jam dengan dua unit pemadam kebakaran,” pungkasnya. (min)
