Guna Meningkatkan Kualitas Gizi Penerus Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045
Kediri, petisi.co – Heru Tjahjono, anggota DPR RI dari komisi IX adakan acara Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) 2025 dengan mengambil tema “Membangun Fondasi Generasi Sehat, Cerdas dan Tangguh,” Kamis (16/10/2025).
Acara berlangsung Gedung lantai 3 Kampus 2 UNP Kediri, dan dihadiri oleh perwakilan dari Badan Gizi Nasional (BGN), Ir. Achmad Kudori, M.AP dan Ratih Puspitaningtyas, S.Gz., RD juga undangan dari berbagai unsur masyarakat terutama dari Partai Golongan Karya Kota Kediri.
Heru menjelaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah, khususnya Presiden Prabowo Subianto, terhadap masa depan bangsa Indonesia.
Program ini, kata Heru, dirancang untuk menyasar anak sekolah, anak-anak stunting, dan ibu hamil. Sehingga sosialisasi ini sangat perlu dilakukan agar ke depan tidak terulang lagi kejadian-kejadian keracunan makanan seperti yang sudah-sudah.
“Dari merekalah generasi masa depan kita dibentuk. Jika gizinya tercukupi, mereka akan tumbuh sehat, kuat, dan bisa menerima pendidikan secara maksimal,” ujar Heru di hadapan para peserta sosialisasi.
Lebih dari sekadar pembagian makanan, Heru menekankan bahwa Program MBG adalah investasi jangka panjang untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul dan berdaya saing.
Pemenuhan gizi seimbang sejak dini, lanjutnya, sangat penting dalam mencegah stunting, memperkuat daya tahan tubuh, serta mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
“Dengan gizi yang baik, anak-anak Indonesia akan tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan siap menyambut Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Heru juga mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah daerah hingga tokoh masyarakat, untuk bersama-sama mengawal dan menyukseskan program nasional ini. Menurut dia, keberhasilan Program MBG bergantung pada kolaborasi dan kepedulian semua pihak.
“Makan Bergizi Gratis yang digaungkan Bapak Presiden Prabowo harus dikawal terus dengan falsafah Mangayu Bagya, dengan senang hati ikut berpartisipasi, jika ada yang kurang ikut membantu sehingga program makan bergizi ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (bam)
