Produktivitas Pertanian Semakin Meningkat
BONDOWOSO, PETISI.CO – Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) Niat Makmur, Desa Sumber Kalong, Kecamatan Wonosar, Kabupaten Bondowoso, mulai merehabilitasi bangunan tersier yang terletak di Bangunan Saluran (Bangsal) Wonosroyo.
Rehabilitasi bangunan saluran tersier ini merupakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) tahun anggaran 2022 yang di bawah naungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Riayadi, selaku ketua HIPPA Niat Makmur sekaligus pelaksana P3-TGAI di Desa Sumber Kalong, menjelaskan, pengerjaan rehabilitasi saluran tersier merupakan tindak lanjut dari sosialisasi dan Musyawarah Desa (Musdes) bersama para petani di Desa Sumber Kalong.
“Rehabilitasi saluran tersier ini dianggarkan Rp 195 juta dengan volume panjang 544 meter. Pengerjaannya dilakukan secara swakelola oleh masyarakat dan petani setempat,” ujar Riyadi, Minggu (26/6/2022).
Pembangunan saluran ini, sudah bertahun-tahun lamanya yang diharapkan untuk direhabilitasi. Baru tahun ini terealisasi dengan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), yakni dari P3-TGAI.
“Alhamdulillah, yang ditunggu terjawab sudah,” katanya.
Perbaikan saluran tersier ini bermanfaat bagi masyarakat Desa Sumber Kalong.
“Harapannya P3-TGAI ini dapat berjalan lancar. Masyarakat Desa yang notabene atau mayoritas berprofesi sebagai petani ini dapat merasakan manfaatnya secara langsung,” sebutnya.
Seraya menambahkan, dengan dilakukan rehabilitasi tersier Bangsal Wonosroyo ini, diproyeksikan mampu mengairi puluhan hektar area persawahan.
“Dengan diperbaikinya saluran ini masyarakat petani tidak perlu khawatir. Artinya distribusi air irigasi akan lebih mudah dan lancar, sehingga produktivitas pertanian semakin baik dan meningkat,” tandasnya.
Sekadar diketahui, saluran tersier yaitu saluran yang membawa air dari bangunan sadap di jaringan utama ke dalam petak lalu ke saluran kuarter.
Selain itu, bangunan tersebut, berakhir pada boks kuarter yang terakhir. (tif)
