GRESIK, PETISI.CO – Dalam rangka peringatan HUT ke 6 Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Front Pembela Suara Rakyat (FPSR) Gresik, menggelar santunan ratusan anak Yatim dan kaum Duafa. Kegiatan dilaksanakan di Desa Tanjung Kecamatan Kedamean Kab. Gresik, Sabtu (28/11/2020).
Kegiatan santunan anak Yatim dan Duafa setiap tahun digelar LSM FPSR di wilayah Kab. Gresik. Santunan kali agak berbeda dari sebelumnya, mengingat karena saat ini masih dalam situasi pandemi, namun hal tersebut tak memupuskan niat baiknya untuk tetap membantu masyarakat kurang mampu, terutama terhadap anak Yatim Piatu yang sangat membutuhkan uluran tangan para dermawan.
Oleh karena itulah, LSM FPSR di hari ulang tahunnya selalu memberikan santunan bagi mereka yang membutuhkan. Lembaga Swadaya Masyarakat yang diketuai oleh Aris Gunawan S.Sos tersebut, selalu ingin mengedepankan anak yatim dan kaum duafa dalam setiap momen pentingnya.
Hadir pada kegiatan tersebut H. Nur Qolib S.Ag, mantan wakil Ketua DPRD Gresik yang saat ini selaku pembina di lembaga tersebut, Ketua LSM FPSR Aris Gunawan S.Sos, Komunitas FB Gresik Bersatu, Aji Ramadhan Humas PT. Dayasa Aria Prima, serta ratusan para anak Yatim Piatu dan kaum Duafa.
Dalam sambutannya, H. Nur Qolib, S.Ag, menyampaikan rasa syukur atas adanya santunan yang digelar LSM FPSR, yang masih peduli terhadap anak yatim piatu dan kaum duafa dengan memberikan santunan.
“Awalnya banyangan saya ngeri pada saat mendengar namanya LSM ini, karena yang biasanya LSM itu pengawasan kereng gawe resek ternyata tidak, bahwa LSM FPSR ini selalu setiap tahun mengadakan santunan seperti ini. Insya Allah saya sudah ketiga kali menghadiri acara seperti ini, sejak saya jabat dan sekarang pun sudah tidak jabat masih diundang dan didapuk sebagai pembina,” ungkapnya.
Maka LSM FPSR ini, lanjut Nur Qolib, dalam rangka untuk membantu dan membela masyarakat, dengan bahasa menyuarakan kehendak masyarakat yang utamanya untuk wilayah Gresik selatan ini, selama saya pantau patut untuk kita dukung, karena salah satu kegiatannya seperti hari ini santunan anak yatim dan kaum duafa.
“Saya selaku pembina berharap agar LSM ini selalu membantu masyarakat, dalam rangka membela aspirasi masyarakat baik itu disampaikan kepada pemerintah, ataupun kepada para pihak yang berkepentingan mengambil kebijakan di Kabupaten Gresik. Kepada adik-adik kami mohon doanya agar LSM ini agar bisa untuk tetap berjuang membela kepentingan warga masyarakat di Kab. Gresik,” ujar laki-laki asal Mojotengah Gresik ini.
Sementara, Ketua LSM FPSR Aris Gunawan S.Sos, mengatakan, bahwa pihaknya di hari ulang tahun akan tetap mengedepankan program santunan. Tujuannya adalah guna sedikit meringankan beban mereka, yang selama ini sangat membutuhkan uluran tangan dari kita.
“Sebenarnya HUT ke 6 ini target kita yaitu 600 yatim piatu dan duafa, cuma karena saat ini musim pandemi dan juga awal di wilayah Kedamean jadi ndak memenuhi target tersebut. Kedepannya kita akan tetap berusaha lebih dekat dengan masyarakat lagi, dan acara kedepan akan bertambah banyak lagi,” ungkapnya
Pantauan petisi.co, kegembiraan terpancar pada wajah anak anak yatim piatu dan duafa yang menerima santunan tersebut. Meskipun banyaknya undangan penerima pada acara santunan tersebut, namun tetap masih membutuhkan uluran tangan dari para dermawan yang lainnya.
Acara selama tiga jam tersebut berjalan kondusif dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan, yaitu dengan cara dipanggil secara bergiliran untuk naik ke panggung menerima santunan. (bah)
