SURABAYA, PETISI.CO – Walikota Surabaya Tri Rismaharini, berencana akan membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTSA), yang lokasinya berada di Rumah Pompa Sumberejo, Surabaya. Pembangunan ini nantinya akan melengkapi pembangkit listrik tenaga sampah (PLTS) yang sudah dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemkot).
Pembangunan ini nantinya akan menjadi sumber energi listrik sendiri yang digunakan untuk rumah pompa. Menurutnya selain mempunyai pembangkit yang berasal dari sampah juga ada pembangkit listrik tenaga matahari.
“Ini kan nanti terisi air ya, kami akan pasang solar cell, jadi ada PLTS di sini. Jadi selain dari genset, nantinya kami punya sumber tenaga listrik sendiri untuk di rumah pompa ini. Selain kami punya pembangkit listrik dari sampah, sekarang dari tenaga surya,” katanya.
Selain itu, berdasarkan informasi yang dia peroleh dari beberapa kunjungan yang dia lakukan, menurutnya tenaga surya memiliki keefektifan jika dipasang di permukaan atas air.
“Ini nanti akan terisi air ya, lalu kami akan pasang solar cellnya, jadi ada PLTS di sini. Selain ada dari gensetnya, nantinya kami punya sumber tenaga listrik sendiri untuk di rumah pompa ini. Kami juga punya pembangkit listrik dari sampah, sekarang dari tenaga surya,” katanya saat melakukan sidak di Rumah Pompa daerah Sumberejo.
Pembangunan PLTS nantinya tidak hanya menjadi sumber tenanga untuk rumah pompa saja, namun juga sebagai persedian tenaga listrik di daerah Surabaya barat, dia menyatakan energi listrik dari pembangkit ini dapat dijual ke PLN.
“Kita ini tidak punya uang, jadi kalau bangun sesuatu kalau bisa yang bisa dijual. Ini solar panel selain kita manfaatkan sendiri, bisa kita jual ke PLN kan, untuk pasokan energi listrik,” tandasnya.
Pihaknya melakukan kerjasama dengan Kementerian Energi dan Sumber Data Mineral (ESDM) yang juga sedang mencari lokasi daerah guna dibangun pembangkit tenaga listrik dengan energi terbaru.
“Kita saat ini sedang giat untuk membangun pembangkit listrik tenaga yang terbarukan. Nah, kita sudah siap di sini, kami mau di pasang solar cell, nanti saya bilang ke Kementerian ESDM. Jadi biar bisa sebagai percontohan di Jawa Timur,” jelasnya.
Dia juga menyatakan akan segera mungkin bergerak cepat untuk mempersiapkan pembangunan banyak fasilitas sebelum pensiun nanti.
“Gerak cepat, soalnya tahun depan banyak sekali pembangunannya. Ini juga merupakan oleh-oleh dari saya dan juga berharap biar masyarakat juga bisa menikmati meskipun saya sudah tidak sebagai Walikota Surabaya,” imbuhnya. (hms/ananto)
