Isi Pertalite Dalam Jerigen, SPBU Sidowayah Terbakar

oleh -56 Dilihat
oleh
Petugas Polsek Beji saat menjaga TKP dan menunjukan sepeda motor dan pompa mesin BBM yang hangus terbakar

PASURUAN, PETISI.CO – Kebakaran di sebuah SPBU terjadi di Kabupaten Pasuruan, Minggu pagi (19/11) sekitar pukul 04.00. Dari kejadian tersebut didapati seorang menderita luka bakar di sekujur tubuhnya.

Ikhwal kebakaran di SPBU yang berada di jalan raya Bangil-Pandaan atau tepatnya samping kantor Kecamatan Bangil masuk wilayah Desa Sidowayah, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. Seperti yang disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Beji, Ipda Tatok saat mendampingi Kapolsek Beji, Kompol Wagiran.

“Saat itu Toyib (42) warga Dusun/ Desa Kenep, Kecamatan Beji membeli bahan bakar minyak jenis Pertalite dengan menggunakan jerigen 25 literan. Sesampai di SPBU tersebut, Toyib (korban luka bakar) dilayani oleh petugas SPBU yakni Zainul (32) asal Jalan Lomorejo, Kelurahan Latek, Kecamatan Bangil,” ungkapnya.

Lebih lanjut, di tengah pengisian BBM Pertalite kedalam jerigen, tiba-tiba ada percikan api yang keluar dari sepeda motor Toyib, Honda Grand nopol N 5414 TT. Api langsung menyambar selang nozzel pengisian dan merembet dengan cepat ke mesin pompa BBM dan jerigen yang di isi Pertalite.

“Diduga kuat pembeli (Toyib) dan petugas SPBU kaget, sepeda motor dan jerigen yang diisi Pertalite tumpah. Api yang dengan cepat membesar menghanguskan sepeda motor dan mesin pengisian BBM serta tubuh Toyib,”  terang Ipda Tatok.

Masih menurut Kanit Reskrim Polsek Beji, beberapa petugas SPBU yang mengetahui kebakaran tersebut langsung memadamkan api dengan alat pemadam kebakaran yang ada di SPBU tersebut. Beruntung api segera padam dan tidak merempet ke mesin pengisian lainnya atau ke tandon BBM.

Mobil PMK dari Pemkab Pasuruan yang datang dilokasi kejadian secara langsung melakukan pembasahan dan setelah dinyatakan api sudah padam total, petugas Polsek Beji memasang garis polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.

Korban luka bakar saat dalam perawatan di IGD RSUD Bangil

Sementara korban luka bakar telah dievakuasi ke RSUD Bangil dan saat ini petugas masih melakukan pemeriksaan beberapa petugas SPBU, termasuk salah satunya yakni Zainul. “Guna untuk memastikan penyebab kebakaran pihak Polsek Beji telah berkoordinasi dengan Inavis Polres Pasuruan,” pungkas Perwira Reskrim Polsek Beji dengan satu balok di pundaknya ini.

Sementara itu dari pantuan petisi.co dan beberapa warga yang ada saat kejadian berlangsung. Api pertama kali keluar dari mesin pompa pengisian BBM dan menjalar ke selang nozzel dan jerigen yang di isi Pertalite. Tak ayal suasana SPBU Minggu pagi (19/11) tersebut sangat mencekam.

Warga yang rumahnya tak seberapa jauh dari SPBU merasa khawatir, jika tangki atau tandon ribuan liter BBM meledak. Suasana Minggu pagi hingga siang, banyak warga yang menonton bangkai sepeda motor dan mesin pengisian BBM yang telah menjadi arang dari luar garis polisi.

Di lain tempat yakni di ruang IGD RSUD Bangil, menurut salah satu petugas saat ditanya kondisi korban mengatakan, luka bakar yang dialami oleh korban cukup serius dan hampir 70% tubuh korban melepuh. “Sepertinya pihak korban akan kami rujuk ke RSSA Malang atau RS dr Soetomo-Surabaya, untuk mendapatkan perawatan yang memadai,” ucap salah satu perawat yang namanya enggan disebutkan. (hen)