Jadi Langganan Banjir, Warga Branjangan Tagih Janji Walikota

oleh -36 Dilihat
oleh
Banjir di wilayah Branjangan bagi anak-anak malah dijadikan sarana bermain.(ist)

Tuntut Dibuatkan Tanggul dan Siapkan Pompa Air

SURABAYA, PETISI.CO – Hujan deras yang mengguyur Surabaya barat akhir-akhir ini, membuat Kampung Branjangan langganan banjir. Hal ini membuat warga Kampung Branjangan, Kelurahan Tambaksariyoso, Kecamatan Asemrowo, mengeluhkan pemerintah Kota Surabaya yang menjanjikan untuk pembuatan pompa air dan tanggul di wilayah tersebut. Sayangnya, janji-janji itu, hingga kini belum ada kejelasan. Banjir dengan ketinggian rata-rata 40 Cm sering terjadi, belum lagi kalau lagi air laut pasangnya.

Lurah Tambaksariyoso Drs.Ec Soleh Moedzakir MM, mengaku kalau banjir di wilayahnya sering terjadi. “ Bagaimana lagi Mas, kalau sudah hujan ya sering banjir kayak gini. Kondisi ini sudah saya sampaikan ke atasan juga kok,” ujarnya.

Sementara, menurut warga setempat, Kamis malam ketinggian air hingga mencapai 100 CmC. Namun saat ini ketinggian air sudah surut. “Sekarang mungkin sekitar 40 Centimeter.”

Semua ini selain karena pasang air laut, juga disebabkan oleh menyempitnya hulu sungai yang saat ini sudah banyak berdiri bangunan liar di perkampungan nelayan. Di tambah lagi, banyaknya saluran air yang tersumbat.

Akibat dari banjir ini, membuat warga sekitar merasa khawatir akan munculnya penyakit. “Kami berharap, janji Walikota Surabaya Tri Rismamarini, untuk membuatkan pompa air dan tanggul mulai dari Banyu Urip dan Kalianak segera terwujud, sehingga banjir yang sudah terjadi kurang lebih 5 kali, sejak November akan ada solusinya,” kata Winda, warga setempat, Sabtu (14/1/2017).(sol)