Jalan Kabupaten di Desa Jalen Jemblong, Akses Ribuan Warga Ponorogo Terganggu

oleh -136 Dilihat
oleh
Jalan Jemblong, kondisinya memprihatinkan, hingga warga sekitar memasang drum di tengah jalan.

PONOROGO, PETISI.CO Tidak hanya rabat proyek program Bupati Rp 300 juta per desa per tahun yang rusak. Bukan hanya talud dan beberapa proyek rusak usai dikerjakan. Banyak ruas jalan kabupaten juga kondisinya banyak yang amburadul.

Kali ini jalan kabupaten di pintu masuk Desa Jalen, Desa Purworejo, Desa Tatung, hingga tembus Pasar Bringin juga jemblong.

Dengan jemblongnya jalan kabupaten yang kebetulan di wilayah Desa Jalen Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo ini akan berdampak besar bagi ribuan warga dari beberapa desa tersebut diatas.

Pasalnya, warga dari beberapa desa terdampak dari jemblongnya ruas jalan di Jalen itu warga produktif mulai dari segi pertanian hingga wiraswasta lainnya. Sehingga akan beepengaruh terhadap akses perekonomian warga.

(Baca Juga : Pengerjaan Proyek Infrastruktur di Ponorogo Asal-asalan)

Jemblong yang berada di tengah jalan raya Balong-Jalan sampai Pasar Bringinan tersebut karena boh atau gorong-gorong yang terbuat dari batu bata itu jebol, dikarenakan retak yang termakan usia.

“Kalau boh ini jemblong wajar mas, karena sudah lama usianya, apalagi gorong – gorongnya terbuat dari batu bata, ini kalau dilihat dari teknis jaman sekarang sudah termasuk kuat, karena banyak proyek yang dikerjakan sakarang sudah nilainya besar, baru ditinggal pergi pekerjanya banyak yang sudah hancur,” kritik Slamet, warga Balong.

Kendati demikian, Slamet wanti wanti bila jalan jemblong ini diperbaiki harus benar-benar yang baik dan bisa awet. “Bila jemblong ini diperbaiki harus benar kualitas pekerjaan benar benar bagus, jangan hanya asal-asalan pemborong ngejar untung tanpa memikirkan manfaat, begitu juga kontrolnya ketati lagi,” terangnya.

Pemerintah harus ketat apalagi Bupati punya program Rp 300 juta perdesa per tahun. “Bupati harus mengimbau kepada Dinas PU untuk perketat pengawasan proyek-proyek di Ponorogo, apa tidak malu baru dikerjakan rusak amburadul,” kata Slamet lagi.

Sementara, Kepala Desa Jalen, Yatimun, terkait jemblongnya ruas jalan kabupaten yang ada di wilayahnya tersebut mengaku sudah dilaporkan ke pemerintah di atasnya.

“Kami sudah laporkan kerusakan ruas jalan yang boh nya jemblong itu ke dinas terkait dan semoga nanti bila diperbaiki agar dibuat cor permanen dan lurus tidak ada gundukan lagi,” pungkas Yatimun kepada petisi.co. (mal)

No More Posts Available.

No more pages to load.