TUBAN, PETISI.CO – Jelang hari raya Idul Adha yang kurang dari 1 pekan ini, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban, Jawa Timur menggelar Pelatihan Juru Sembelih Halal (Juleha) di Rumah Potong Hewan Ruminasia Tuban, Rabu (12/6/2024).
Pelatihan diikuti sekitar 400 juru sembelih dan takmir masjid se Kabupaten Tuban. Pelatihan bertujuan agar metode penyembelihan hewan kurban saat hari raya Idul Adha nanti dilakukan sesuai standart nasional dan aturan agama.
Pola penyembelihan hewan kurban yang benar akan menghasilkan daging kurban yang baik serta halal. Para peserta juga diedukasi tentang cara mengiring sapi agar tidak mengamuk. Lalu, cara untuk merobuhkan hewan kurban dengan langkah yang efektif, efesien dan tata cara penyembelihan yang benar serta memotong daging yang baik.
Pelatihan ini disambut dengan antusias oleh para peserta. Irhamna peserta perwakilan dari PD Muhammadiyah Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban menuturkan, disini dia mendapatkan ilmu-ilmu baru yang nantinya akan dipraktek ketika pelaksanan idul kurban ditempatnya.
“Terkait dengan pelatihan Juleha juru sembelih halal yang awalnya kami hanya menggunakan teori teori klasik ternyata disini kami mendapatkan ilmu ilmu baru yang nantinya bisa kami praktekan ketika pelaksanan idul kurban ditempat kami,” ujar Irhamna saat ditemui awak media.
Sementara itu Kepala Bidang Kesehatan Hewan DKP2P Tuban, Pipin Diah Larasati mengatakan, kegiatan Juleha ini merupakan rangkai dari Dinas DKP2P menjelang idul adha 2024. Bimtek ini diikuti 400 orang dari 50 takmir masjid se Kabupaten Tuban.
“Jadi kegiatan hari ini itu adalah rangkai dari kegiatan persiapan menjelang idul adha. Jadi praktek ini itu mulai dari persiapan ternak kurban sampai diproses pemyembelihan. Pesertanya sejumlah 400 orang dari 50 masjid yang ada di Kabupaten Tuban,” papar Pipin sapaan akrab kepala bidang kesehatan hewan Tuban.
Selain mempelajari secara teori perwakilan peserta juga diminta melakukan praktek langsung, mulai dari tahap mengiring hewan hingga pemotongan daging. Dengan banyaknya juru sembelih halal dilatih, maka pemyembelihan yang asal-asal akan semakin berkurang serta semakin banyak pula masyarakat yang tau tentang tata cara menyembelih baik dan benar. (ric)
