Di Desa Turus dan Pelajar SMP Negeri 2 Gurah
KEDIRI, PETISI.CO – Dalam rangka mempercepat vaksinasi pada pelajar dan masyarakat, Badan Intelijen Negara Daerah Jawa Timur bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Kediri telah melaksanakan kegiatan vaksinasi. Dengan cara door to door yang berlokasi di Desa Turus, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri serta pelaksanaan vaksinasi pada pelajar SMP Negeri 2 Gurah.
Kabinda Jawa Timur, Marsma TNI Rudy Iskandar, S.E dalam kesempatan ini menyampaikan rasa terima kasih pada Bupati Kediri dan tenaga kesehatan (nakes) yang sudah mendukung dan membantu kegiatan vaksinasi oleh BIN Jawa Timur. Selama ini, BIN Jawa Timur juga sudah melaksanakan vaksinasi terhadap pelajar SMP, SMA, Madrasah, dan Pondok Pesantren di wilayah Trenggalek, Jombang, Gresik, Malang, Madiun, dan Sidoarjo.
Marsma TNI Rudi Iskandar, S.E menuturkan bahwa pelaksanaan kegiatan vaksinasi tersebut sebagai wujud instruksi Presiden RI untuk segera melakukan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) untuk daerah yang sudah masuk PPKM level 1 dan level 2.
“Kegiatan ini instruksi dari Bapak Presiden Republik Indonesia bahwa di wilayah yang sudah masuk PPKM di level 1 dan 2 segera melakukan pembelajaran tatap muka. Jadi, bagi pelajar yang belum disuntik vaksin untuk tatap muka, maka akan dilaksanakan vaksinasi,” tutur Kabinda Jatim, Selasa (21/9/2021).
Senada juga disampaikan Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, S.H yang akrab disapa Mas Dhito mengucapkan Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan vaksinasi massal khususnya di Kecamatan Gurah, tadi kita sudah melakukan door to door vaksin, sekarang kita melakukan vaksinasi di SMP mengingat arahan dan instruksi presiden untuk mempercepat vaksinasi terhadap pelajar, untuk bisa melakukan PTM. Tak hanya itu, vaksinasi tersebut juga ditargetkan dalam waktu secepatnya agar mereka bisa mengikuti PTM.
“Alhamdulilah tadi tidak ada masalah dalam pelaksanaan vaksinasi. Semuanya berjalan dengan lancar dan para pelajar juga terlihat sangat antusias,“ ungkapnya.
Mas Dhito juga menambahkan ada hal yang menarik dalam vaksinasi door to door karena ada seorang nenek yang berusia 97 tahun, namun masih tetap semangat ketika disuntik vaksin. Oleh karena itu, saya menghimbau agar warga Kabupaten Kediri yang belum di vaksin untuk segera mendaftar di balai desanya atau ke puskesmas karena yang bisa melindungi dari covid hanyalah vaksinasi dan masker.
“Saya selaku Bupati Kediri mewakili masyarakat di Kabupaten Kediri mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya pada BIN Jatim, karena dalam satu hari ini 6000 dosis tapi alhamdulillah dari BIN Jatim menyediakan 12000 dosis, jadi yang 6000 dosis lainnya nanti kita sediakan untuk dosis kedua, supaya manajemen dosis kita cukup baik,” jelasnya.
Ia menambahkan pentingnya sosialisasi pada masyarakat dan penggunaan aplikasi peduli lindungi. Nantinya mulai diunduh oleh masyarakat dan akan diajukan ke Pemerintah Pusat untuk mulai dibuka kembali tempat tempat wisata di Kabupaten Kediri khususnya yang dikelola oleh pemkab. “Kita putuskan dalam 1-2 minggu ini,” pungkas Mas Dhito. (bam)