Kadis DLH Berharap Jumlah Peserta Bertambah Kedepannya

oleh -84 Dilihat
oleh
Pemberian Anugerah Adiwiyata Kota Surabaya 2020 yang bertempat di Graha Sawunggaling, Surabaya. (Ist)
Sejumlah Sekolah Terima Anugerah Adiwiyata Kota Surabaya 2020

SURABAYA, PETISI.CO – Sebanyak 14 sekolah di Kota Surabaya, terdiri dari sekolah 10 SD dan 4 SMP, mendapatkan penghargaan gelar Anugerah Adiwiyata Kota Surabaya. Ke depannya diharapkan partisipan yang turut andil dalam agenda ini bisa bertambah.

Penyematan gelar ini dilaksanakan di Graha Sawunggaling Lantai 6, Jalan Jimerto Surabaya dan hanya dihadiri oleh perwakilan beberapa sekolah, terutama yang berhasil memperoleh penghargaan Program Sekolah Adiwiyata 2020.

Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Eko Agus Supiadi, penghargaan ini diberikan kepada sekolah yang telah mengaplikasikan Gerakam Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup (PBLHS).

“Harapannya memang sekolah ini peduli terhadap lingkungan, menjadikan lingkungan hidup yang berkualitas dan berkesinambungan. Kami berharap dari sekolah ini terus ditingkatkan dan ke depan kami harap jumlah pesertanya juga semakin banyak,” kata Eko, Senin (28/9/2020).

Lanjutnya, gerakan PBLHS ini, didasari oleh adanya kesadaran kolektif, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.

Penilaian ini sendiri mengacu pada Peraturan Menteri (Permen) Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Nomor: P.53/MENLHK/SETJEN/KUM.1/9/2019.

Beberapa aspek yang dicakup dalam penilaian ini meliputi verifikasi kelengkapan administrasi, kebersihan lingkungan dan fasilitas serta sarana prasarana yang ada di setiap sekolah.

Eko berharap, ke depannya akan semakin banyak sekolah yang memperoleh Anugerah Adiwiyata ini, sekaligus menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.

“Semoga penganugerahan Adiwiyata Kota Surabaya tahun 2020 ini dapat terus mendorong warga sekolah melakukan gerakan peduli terhadap lingkungan hidup,” jelasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Kabid Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Masyarakat, Kesenian dan Olahraga Pendidikan (PDKOP), Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Thussy Apriliandari yang menyebut jika seluruh warga sekolah memiliki tanggung jawab yang sama untuk peduli kepada lingkungan.

“Ini (menjaga lingkungan) adalah tanggung jawab kita bersama. Jangan lupa agar terus menerapkan program sekolah berbasis lingkungan dan pengelolaan sarana prasarana yang mendukung berbasis lingkungan,” ujar Thussy.

Dari 14 sekolah yang menerima Anugerah Adiwiyata ini, di antaranya untuk jenjang SD, juara 3 diraih SDN Banyu Urip III Surabaya, juara 2 diraih SDN Nginden Jangkungan I Surabaya dan juara 1 diraih SDN Pacar Keling I Surabaya.

Sedangkan untuk jenjang SMP, juara 3 diraih SMPN 60 Surabaya, juara 2 diraih SMPN 33 Surabaya dan juara 1 diraih SMPN 61 Surabaya.

Sementara itu, Hesti Kusumawati selaku Kepala SMP Negeri 61 Surabaya mengungkapkan, pihaknya tak pernah menyangka jika sekolah yang dipimpinnya mampu menerima gelar Adiwiyata kali ini. Terlebih SMP Negeri 61 ini baru diresmikan pada 18 Agustu 2020 lalu.

“Alhamdulillah sekolah kami menjadi Juara 1. Saya melihat di situ (SMPN 61 Surabaya) memang luas dan bangunannya megah, jadi perlu sentuhan dan komitmen bersama dari seluruh warga sekolah,” ujar Hesti. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.