SURABAYA, PETISI.CO – Masih dalam rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Unitomo 2018, kali ini menghadirkan Ria Enes (Alumni Fikom Unitomo/Artis & Pendiri Play Group & TK) bersama Susan, Selasa (28/8/18). Kehadiran Ria Enes bersama Susan untuk memberikan motivasi tentang Kreatif Passion pada 800 Maba di PKKMB Unitomo 2018.
Ria Enes mengatakan, sengaja memilih materi Kreatif Passion dalam acara tersebut. Diharapkan dengan motivasi Kreatif Passion ini mampu membuka wawasan para mahasiswa baru Unitomo untuk dapat menciptakan kreatifitas.
“Mahasiswa baru dapat membangun kreatifitas dimulai dari sendiri. Diawali dengan cara berfikir bagaimana gunakan fikiran kita untuk menghasilkan karya ide yang bisa menciptakan kreatifitas,” terang alumni Fikom Unitomo ini.
Masih menurut Ria atau yang akrab dipanggil Kak Ria, cara untuk menciptakan kreatifitas dengan kenali diri sendiri. Siapapun tidak tahu kreatifitas yang dimiliki masing-masing. Untuk itu lebih banyak mencoba, selalu berfikir kreatif, bisa jalanani hidup dengan cara kreatifitas.
“Tidak stres dalam menghadapi setiap ujian. Kita rangkul kesulitan dan tantangan itu menjadi lebih bermakna untuk pengembangan dirinya. Sehingga muncul sikapnya kreatif,” tambahnya.
Dalam menyampaikan materinya, Kak Ria yang 23 tahun lulus dari Unitomo, tampil bersama dengan Susan berpesan kepada para peserta PKKMB bahwa setiap jiwa itu unik. Dan Allah memberikan keunikan untuk menumbuhkan potensi dalam diri.
“Banyaklah membaca situasi, literasi untuk mencari potensi dalam diri,” Kak Ria mengakhiri wawancaranya.
Sementara Wakil Rektor IV Unitomo, Dr Meithiana Indrasari, ST., MM menyampaikan bahwa menghadirkan Kak Ria ini adalah total kegiatan mahasiswa. Materi yang disampaikan Kak Ria diharapkan bisa memotivasi Mahasiswa Unitomo untuk memiliki ide atau pemikiran kreatif.
“Ide dan pemikiran kreatif itu sekarang dibutuhkan di jaman revoluai industri ini. Karena dalam pemikiran kreatif, sikap yang dilakukan tanpa mengesampingkan kasih sayang cinta kasih. Walaupun jamannya revolusi industri tetapi generasi muda dibutuhkan untuk kreatif di dalam bidang apapun,” pungkas Dr Meithiana. (cah)
