Kali Afvoer Botokan Waru Sidoarjo Kotor dan Bau

oleh -109 Dilihat
oleh
Kali Afvoer Botokan Waru Sidoarjo Kotor dan Bahu

Laporan Kades tak Digubris Instansi Terkait  

SIDOARJO, PETISI.CO – Akibat sungai dipenuhi kotoran sampah dan berbau menyengat, pihak desa setempat melaporkannya ke instansi terkait. Sayangkan, pihak desa bukan memperoleh solusi, malah terkesan dipingpong.

Itulah yang dialami Kepala Desa (Kades) Waru, H Moch Junaidy saat melaporkan kondisi kali afvoer botokan ke organisasi perangkat daerah (OPD) berwenang Sidoarjo.

Awalnya, pihak kelurahan mendatangi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). Selang beberapa hari, tak ada kabar, mendatangi DLHK kembali, baru dibilang hal itu urusan Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Memang instansi ini sudah mengecek ke lokasi. Namun disayangkan, belum ada tindakan sampai sekarang.

“Di sungai terlihat kotoran sampah terbungkus tas plastik menumpuk. Yang bikin kesel, timbulnya bau menyengat. Setelah ditelisik, ternyata bau limbah kikil. Lalu, saya lapor ke DLHK. Beberapa hari tak ada kabar, saya ke kantor itu lagi, malah diperintah ke Dinas PUPR. Memang orang PUPR sempat turun, tapi ya tidak ada reaksi. Padahal, dalam waktu dekat, di mushola tak jauh dari sungai itu diadakan pengajian umum,” keluh Kades dua periode ini pada Petisi.co, Rabu (26/9/2018).

Sebelumnya, kondisi kali afvoer botokan di Desa Waru dipenuhi kotoran tumpukan sampah terbungkus tas plastik dan berbau menyengat tersebut pernah diberitakan di Petisi.co, Senin (17/9/2018) silam.(wachid)

No More Posts Available.

No more pages to load.