SURABAYA, PETISI.CO– Kapolda Jawa Timur Irjen Machfud Arfin dan Dirreskrimum Kombes Agung Yudha Wibowo hadir pada kegiatan silaturahmi aparatur Criminal Justice System (CJS) Jawa Timur, Kamis (14/9/2017).
Acara ini bertajuk Membangun Sinergitas Criminal Justice System Guna Mewujudkan Penegakkan Hukum yang Profesional dan Berkeadilan.
Pada kesempatan itu, Kakanwil Depkumham Jawa Timur Dr Susi menegaskan, bahwa kini penghuni lapas over capacity, salah satu contoh lapas Medaeng dihuni oleh 2.500 orang. Idealnya dihuni 500 orang.
Selain itu, disinggung pula tentang tahanan narkoba yang sangat rawan untuk mempengaruhi petugas.
“Lebih mudah menangani para pidana umum daripada pidana narkoba dan tahanan terotis,” tandasnya, Kamis (14/9/2017).
Sedang Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Timur, Abdul Kadir SH MH yang disampaikan oleh Kalanti mengatakan, ada tiga inti instansi yang menangani permasalahan tahanan seperti Polri, Kejaksaan dan Pengadilan, yakni Hakim sebagai pemutus perkara.
“Kami menyarankan bahwa apabila ada masa tahanan telah habis segera dilakukan perpanjangan,” ujarnya. (trbt)
