Kapolres Pasuruan Gelar FGD Bersama 3 Pilar Plus

oleh -78 Dilihat
oleh
Kapolres Pasuruan saat memaparkan sistem pengamanan dan stabilitas wilayah hukum Polres Pasuruan

PASURUAN, PETISI.CO – Guna untuk menjaga kestabilan dan kekondusifan wilayah, pada Rabu (28/2/2018) bertempat di gedung executive Mapolres Pasuruan, Kapolres Pasuruan AKBP Raydian Kokrosono menggelar giat Forum Group Discusion (FGD) bersama tiga pilar plus.

Dalam giat tersebut tampak hadir para pejabat utama Polres Pasuruan, diantaranya para kabag dan kasat serta Kapolsek jajaran, Kasdim 0819 mewakili Dandim, Kasi Intel Kejari Kab. Pasuruan, Asisten III Pemkab Pasuruan, Kasat Pol PP Kab. Pasuruan, Ka Kesbanglinmas, Ka Dinkes, sejumlah tokoh agama, Ketua Ormas Keagamaan dan insan pers.

Dalam paparanya, Kapolres Pasuruan dihadapan para peserta FGD, mengatakan,  isu SARA yang menyangkut berita hoax tentang kebangkitan PKI, yang sebenarnya adalah kejadian tersebut diambil dokumentasi dari Pilipina dan redaksinya yang diganti dengan tujuan memperkeruh situasi.

Fenomena keberadaan ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa ) yang terjadi di Indonesia beberapa waktu lalu, hanya 2 yang benar dan selain itu beritanya HOAX semua.

“Serta kejadian isu yang melibatkan ODGJ di Kab. Pasuruan tiga hari lalu (Ponpes Dalwa & Menimpa Gus Tabah ) yang dapat diselesaikan dengan arif dan bijaksana, serta dikategorikan bukan sebagai penyerangan terhadap ulama,” ungkap Kapolres.

Masih menurut Kapolres, upaya yang dilakukan oleh Tim Siber Polri dalam mengatasi berita hoax, pengungkapan, konten penyebar virus, hoax kebangkitan PKI dan penyerangan ulama,  telah berhasil diungkap dan pelakunya adalah Muslim Cyber Army, dan upaya patroli cyber juga dilakukan tim khusus Siber Polres Pasuruan.

Disamping itu, Polres Pasuruan juga melaksanakan sambang atau silaturahmi pada par Toga, Tomas guna menyampaikan situasi Kamtibmas yang kondusif, tetap bersinergi dengan 3 pilar, terutama Polres Pasuruan.

Untuk itu, diharapkan warga memanfaatan aplikasi Pas Mantap yang bisa didownload oleh masyarakat. “Dan penyampaian informasi yang akurat dari dan oleh masyarakat terkait situasi wilayah hukum Polres Pasuruan,” pungkas alumnus Akpol 1997 dengan dua melati dipundaknya ini.(hen)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.