GRESIK, PETISI.CO – Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto, SH, S.I.K, MM, bersama PJU Polres Gresik melaksanakan kunjungan kerja sekaligus silaturahmi ke PT. Polowijo Gosari Gresik Jl. Raya Deandles KM 31 Desa Sekapuk, Kec. Ujungpangkah Kabupaten Gresik, Kamis (11/6/2020).
Kunjungan kerja tersebut dilakukan oleh Kapolres Gresik, dalam rangka sosialisasi Perusahaan Tangguh di PT. Polowijo Gosari Gresik, menghadapi New Normal di Kab. Gresik.
Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto, SH, S.I.K, MM, mengatakan, sosialisasi ini merupakan salah satu upaya untuk pencegahan dan memutus rantai penyebaran Covid-19.
Pihaknya mengharapkan keberadaan perusahaan PT. Polowijo Gosari Gresik, dapat memberikan manfaat kepada warga masyarakat sekitar untuk meningkatkan perekonomian.
“Saat ini pemerintah provinsi Jatim telah memutuskan untuk tidak melanjutkan PSBB, karena masyarakat tidak bisa terus berdiam diri. Namun, dari segi kesehatan wabah Covid 19 masih ada,” ungkap Kapolres.
Lanjut Kapolres, kalau kita ingin menuju ke new normal, kita harus mempunyai budaya baru, kehidupan baru, dan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Sering mencuci tangan, penggunaan masker dan jaga jarak. Dengan harapan warga masyarakat bisa mengantisipasi penyebaran Covid 19,” terang AKBP Arief.
AKBP Arief menambahkan, Kapolda Jatim saat ini sedang gencar-gencarnya dalam mencanangkan program kampung tangguh, agar warga masyarakat memiliki kesadaran terhadap kesehatan, sehingga bisa mencegah penyebaran Covid- 19.
“Setelah kampung tangguh nantinya akan digalakkan tempat-tempat tangguh lainnya, seperti masjid tangguh, perusahaan tangguh dan lain-lain,” jelas orang nomer satu di jajaran Polres Gresik ini.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga meresmikan Masjid Akbar Moed Har Arifin, yang berada di lingkungan PT. Polowijo Gosari Gresik.
Chairman PT. Polowijo Gosari Gresik, sekaligus Ketua Dewan Pembina Masjid Akbar Moed Har Arifin, Ahmad Jauhar Arifin, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Kapolres.
“Karena saat ini masa merupakan masa transisi PSBB menjadi New normal, maka jamaah kita batasi dengan memerhatikan protokol kesehatan. Untuk saat ini Masjid Moed Har Arifin akan dikelola Takmir, dan apabila nanti membutuhkan bantuan dari Polri, kami akan memberitahukan ke Polres Gresik untuk memback-up, terutama dari segi keamanan,” ujar Ahmad Jauhar Arifin. (bah)
