Kebun Buah Srogo Destinasi Agrowisata Baru Icon Magetan Dilaunching

oleh -377 Dilihat
oleh
Penyerahan bantuan setelah launching Kebun Buah Srogo

MAGETAN, PETISI.CO – Destinasi Agrowisata Kebun Buah Srogo  yang dikelola Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Kabupaten Magetan dilaunching Bupati Magetan. Didampingi Wakil Bupati, Kepala Dinas terkait dan dihadiri Wakil DPRD, Kepala OPD, serta tamu undangan, Minggu (24/07/2022).

Kebun Buah Srogo seluas 2 hektar yang ditanami sebanyak 830 pohon 22 jenis tanaman pohon yang berlokasi di Jalan Raya Magetan Panekan, Kelurahan Tawanganom, Kecamatan Magetan Kota menyuguhkan beraneka jenis buah segar juga menyediakan bibit/benih jenis tanaman yang dijual kepada pengunjung.

Disampaikan Kepala Dinas TPHPKP Magetan, Uswatun Khasanah, bahwa pembangunan Kebun Buah Srogo ini dilaksanakan pada awal tahun 2018 dalam rangka optimalisasi lahan aset pemerintah.

“Kebun Buah Srogo ini merupakan lahan komposisi tandus, pada awal ditanami produktifitasnya sangat rendah. Sehingga dengan adanya penanaman di Kebun Buah Srogo ini diharapkan lahanya akan lebih dioptimalkan,” terang Kepala DTPHPKP Magetan.

Jenis tanaman di Kebun Buah Srogo ini sejumlah 22 jenis sedang jumlah tanaman sebanyak  830 pohon, penanamannya secara bertahap mulai tahun 2018 ditanami pohon jambu diikuti penanaman tanaman yang lain dan yang terakhir penanaman buah naga pada tahun 2020.

“Kami harapkan Kebun Buah Srogo ini sebagai produsen bibit/benih tanaman yang akan menyediakan bibit buah-buahan. Masyarakat umum yang menghendaki atau membutuhkan bisa datang ke sini sekaligus ada percontohan kepastian buah jenis bibit pohon tersebut,” imbuhnya.

Selain itu kita juga mengondisikan secara mikro untuk pertumbuhan tanaman, karena kondisi lahan di sini tandus untuk itu kita menggunakan pot dalam bentuk BIS Beton dengan diameter 1,2 meter. Selain kesediaan buah segar yang bisa langsung dipetik kita juga menyediakan buah musiman.

“Setelah launching ini secara bertahap nanti jika pengunjung datang inggin memetik buah bisa langsung ditimbang dan dibayar. Selanjutnya kita upayakan setiap minggunya Kebun Buah Srogo kita gelar diskusi ngopi bareng yang sore hari ini akan kita mulai,” jelas Uswatun Khasanah.

Sementara menurut Bupati Magetan, Suprawoto, konsep Kebun Buah Srogo ini dirintis sejak tiga tahun yang lalu. Mudah-mudahan ini akan menjadi jendela produk buah di Magetan.

“Untuk menjadi daya tarik pengunjung saya sarankan bisa ditambahkan semisal resto dan jika perlu bisa kita bebaskan pajaknya dengan jangka waktu berapa lama. Sehingga jika ada orang lewat sini bisa mampir dan berkunjung sekalian bisa membeli bibit/benih jenis pohon di sini dan menjadi daya tarik pengunjung,” ungkap Bupati Suprawoto.

Kita perlu visi karena menanam pohon itu perlu waktu yang lama dan kebanyakan orang berpikir ya instan, jadi konsep seperti ini perlu waktu lama dan bisa mewarisi anak cucu kita nanti dengan sesuatu yang baik.

Disampaikan juga oleh Bupati untuk sementara ini pengunjung tidak dikenakan retribusi masuk di Kebun Buah Srogo. Di sini juga akan menyediakan petik buah jika pohonya sudah berbuah bagi pengunjung yang sudah disiapkan dari klaster jenis pohon di beberapa wilayah kecamatan yang ada di Magetan.

“Jika perlu nanti di tempat ini bisa disewakan untuk para pedagang buah, namun dengan catatan yang dijual hasil buah klaster dari Magetan,” pungkasnya.

Dalam kesempatan ini juga diserahkan bantuan mesin combine pemanen padi, alat penjemur UV driyer untuk bangunan rise Milling unit, mesin penyortir padi dan 1 unit kendaraan roda tiga yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati dan wakil Bupati Magetan kepada perwakilan Gapoktan. (pgh)

No More Posts Available.

No more pages to load.