TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Untuk melestarikan kebudayaan serta memberikan hiburan kepada masyarakat, Kecamatan Kedungwaru menggelar wayang kulit di Kantor Camat Kedungwaru dalam rangka adat bersih Kecamatan, Selasa (29/11/2022) malam.
Wayang kulit dengan Lakon Gatot Kaca Nagih Janji dibawakan Ki Eko Kondho Prisdianto dalang lokal yang cukup kondang dan sudah dikenal oleh masyarakat Tulungagung.
Pagelaran wayang kulit juga dimeriahkan oleh lawak kondang Jo Klithik dan Jo Kluthuk.
Camat Kedungwaru, Hari Prastijo, dalam sambutanya mengatakan, digelarnya wayang kulit dalam rangka bersih Kecamatan Kedungwaru sebagai bentuk wujud syukur kepada Tuhan YME.
Disampaikannya, apresiasi kepada seluruh kepala desa se Kecamatan Kedungwaru. Lantaran, berkat partisipasi dan gotong royong para kades itu dapat terselenggara pagelaran wayang kulit.
“Perlu saya informasikan, kegiatan ini murni dari urunan para Kades se wilayah Kecamatan Kedungwaru. Yang jelas tidak menyentuh APBD, ADD maupun DD. Jadi murni dari kantong pribadi,” tutur Camat Yoyok sapaan akrabnya.
Lebih lanjut Camat Yoyok menambahkan, bentuk syukur itu diwujudkannya dengan memberikan sodakoh hiburan kepada masyarakat khususnya wilayah Kecamatan Kedungwaru dan secara luas untuk masyarakat Tulungagung.
Diungkapkannya, pagelaran wayang kulit dengan membawakan lakon Gatot Kaca Nagih Janji tidak ada kaitannya dengan tendensi dengan istilah menagih janji apapun dan kepada siapapun.
“Jadi tidak ada janji yang saya tagih, ini hanya sebuah lakon. Mudah mudahan bisa menghibur kita semua pada malam hari ini,” tandasnya.
Menghadiri pagelaran wayang kulit di Kecamatan Kedungwaru, Wabup Tulungagung Gatut Sunu mengapresiasi serta dukungan atas terselenggaranya pagelaran wayang kulit di Kecamatan Kedungwaru.
“Semoga melalui Bersih Kecamatan ini, kita selalu diberikan perlindungan dan keselamatan oleh Allah SWT, serta terhindar dari mara bahaya,” tutur Wabup.
Terlebih bagi masyarakat di Kec. Kedungwaru, lanjut Wabup Gatut Sunu, semoga dapat membantu meningkatkan perekonomian, mengembangkan dan melestarikan kebudayaan sekaligus hiburan khususnya di Kecamatan Kedungwaru.
“Semoga kegiatan ini dapat menjadi wahana pelestarian dan pengembangan nilai-nilai budaya,” pungkasnya.
Tanda dimulainya pagelaran wayang kulit dengan Lakon Gatot Kaca Nagih Janji di Kecamatan Kedungwaru ditandai dengan penyerahan wayang gunungan oleh Wabup Tulungagung didampingi Camat Yoyok kepada Ki Eko Kondho Prisdianto. (par)
