Serta Elemen Masyarakat
SURABAYA, PETISI.CO – Dalam rangka mempererat hubungan silaturahmi serta membina administrasi, Tiga Pilar Kecamatan Tandes menggelar cangkrukan bareng masyarakat, di Balai RW 01 Manukan Wetan, Rabu (22/01/2020).
Kegiatan ini juga merupakan rapat berkala agenda rutinan tiap 1 bulan sekali, guna koordinasi kepengurusan di wilayah di Kelurahan Manukan Wetan.
Hadir dalam rapat tersebut, Lurah Manukan Wetan Drs Didiet Budhi Putranto M.Si, Kapolsek Tandes Kompol H Kusminto S.H, Babinsa, LPMK Taji S.E, Sekel, Kasi Terantib Kelurahan Habib, Disbag Kelurahan dan Ketua RW 1-7, Ketua RT se Kelurahan Manukan Wetan
Acara yang dibuka moderator dangan dilanjutkan sambutan Lurah Manukan Wetan Drs Didit, mengatakan terima kasih kepada masyarakat, Muspika yang telah hadir dalam acara tersebut.
“Cangkrukan ini selain menyambung silaturahmi, sekaligus untuk menyerap aspirasi masyarakat berkaitan dengan keamanan dan masalah sosial, dan juga menyampaikan progam-progam dari pemerintah,” ujarnya.
Serta menumbuhkan kepercayaan dan kebersamaan, guna menyelesaikan permasalahan yang belum teratasi. “Supaya bisa teratasi dengan bermusyawarah,” ujarnya.
Lurah juga mengatakan, dengan transparan tentang Dana Desa yang akan diterima dari pemerintah untuk sama0sama mengawasi dan digunakan semestinnya.
“Adannya pembangunan yang diakses pemerintah, yang diberikan untuk desa, nantinya senilai kurang lebih Rp 2,27 Miliar, dan pemerintahan telah menyiapkan 7 pengawasan dana tersebut,” ujarnya.
Jadi, selain kita awasi bersama, ada dari Inspektorat, Kejaksaan, penegak hukum (Polri, Kejaksaan, KPK), auditor (BPK, BPKP), yang ikut mengawasinnya dan pastinya secara transparan.
Sedang Kapolsek Tandas Kompol H Kusminto menyampaikan, acara ini untuk mempererat tali silaturahmi, serta menjalin komunikasi agar polisi lebih dekat dengan masyarakat, juga menyampaikan himbauhan Kamtibmas.
Kusminto menyampaikan secara langsung kepada warga Kelurahan Manukan Wetan bahwa di wilayahnya sedang berlangsung pembangunan kalan dengan bov culver, sehingga arus jalan sedikit terganggu.
“Mohon untuk sabar dengan pembangunan jalan yang sedang berlangsung di wilayah kita, kemacetan mungkin terjadi, untuk itu kita ambil jalan alternatif lainnya,” ujarnya.
Menurut Kapolsek, untuk menekan angka kecelakaan, diharapkan agar tertib berlalu lintas dan jangan melawan arus, karena sangat berbahaya.
“Untuk kejahat Curas, jambret diharap selalu waspada dalam berkendara, terlebih membawa barang berharga yang ditaruh di tas, supaya ditaruh depan dan ditutupi jaket,” himbaunya.
CCTV menurutnya, meminimalisir kejahatan pencurian di kampung, dan pengungkapan kasus dengan bahan rekam CCTV akan memudahkan dalam penangkapan.
“Dipasang CCTV di sudut-sudut gapura akses keluar masuknya, sehingga apabila terjadi kejahatan, kita bisa putar melalui alat tersebut,” ungkapnya.
“Untuk masyarakat, tidak perlu sungkan melaporkan ke kami apabila ada masyarakat yang dianggap mencurigakan, segera kontak langsung nomer saya yang sudah dicatat tadi,” pintanya.
Kapolsek berharap peran masyarakat harus peduli untuk membatu pemerintah dan terus proaktif agar ruang gerak pelaku kejahatan yang menganggu ketentraman masyarakat ini tidak bisa berkembang luas.(inul)
