TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Kinerja relawan SDGs Desa Ngrejo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung dinilai baik, dan hampir keseluruhan proses pendataan warga akan terselesaikan.
Di Desa Ngrejo ada sekitar kurang lebih 40 relawan yang bertugas mengerjakan proses pendataan warga di tiap-tiap RT-RW. Hal itu, disampaikan Kepala Desa Ngrejo, Sujarwo kepada petisi.co saat berada di Balai Desa, Jumat (30/4/2021).
“Selama ini teman relawan sudah bekerja sesuai prosedur. Dan kinerja teman-teman relawan (cukup) bagus,” ujarnya.
Diungkapkannya, pendataan warga oleh para relawan SDGs hampir keseluruhan selesai, dan tinggal 2 RT saja di wilayah dusun Wonokoyo yang belum selesai pendataannya.
“Saat ini pendataan kurang sedikit dan hampir selesai. Ada dari beberapa teman relawan yang belum selesai mendata khususnya di wilayah (dusun) Wonokoyo yang memang cukup banyak penduduknya. Iya, hanya Tinggal di Wonokoyo saja ada 2 RT yang belum selesai,” ungkapnya.
Kades Sujarwo menjelaskan dari sekitar 40 relawan SDGs merupakan warga desa Ngrejo di 4 dusun yang terdiri dari 22 RT dan 10 RW. Menurut Sujarwo, tujuan dengan dibentuknya relawan SDGs Desa Ngrejo bertujuan untuk validasi mendata warga serta mengetahui jumlah penduduk yang ada di desa setempat.
“Harapannya biar nantinya semua penduduk bisa tercatat sesuai statistiknya. Jadi betul-betul semua warga yang ada di desa ini terdaftar dalam daftar penduduk,” jelasnya.
Sementara itu, Dwi salah satu anggota relawan SDGs Desa Ngrejo menyampaikan dalam aktifitasnya sebagai relawan. Dikatakannya, sebagai relawan dirinya melakukan pendataan satu persatu warga ke setiap rumah.
Dwi mengaku senang dengan menjadi relawan SDGs yang bisa berinteraksi langsung dengan warga. Selain itu, bisa melihat kondisi warga secara langsung.
“Saya merasa senang, karena bisa mendata satu per satu (warga) sehingga tahu mana yang masih membutuhkan bantuan atau pra sejahtera atau juga yang miskin. Dari situ kita nanti tahu, layak menerima bantuan atau tidaknya,” tandasnya. (par)
