JOMBANG, PETISI.CO – Pemerintah Kabupaten Jombang membuktikan komitmennya terhadap ketersediaan pangan masyarakat serta mendukung suksesnya program swasembada pangan. Hal ini dibuktikan dengan diresmikannya Lumbung Pangan yang berada di Desa Gumulan Kecamatan Kesamben, Kamis (30/11/2017).
Peresmian diawali dengan pengguntingan pita oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Jombang Purwanto yang didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Jombang, Heri Setyabudi. Peresmian tersebut disaksikan sejumlah anggota DPRD Jombang, Camat, Kades serta puluhan warga setempat.
Purwanto, saat memberikan sambutan mewakili Bupati Jombang menekankan momen tersebut sangat penting.
”Peresmian ini sebagai momentum, karena membuktikan perhatian pemerintah dan peran serta masyarakat terhadap ketahanan pangan sangat besar. Karena tanggung jawab dalam bidang ini membutuhkan kerjasama dan kolaborasi dari pemerintah dan masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, pihaknya meminta para petani bisa kembali menggiatkan lumbung pangan tersebut guna menyimpan cadangan pangan yang ada. Saat ini pangan sangat penting bagi masyarakat dan mudah-mudahan masyarakat bisa memanfaatkannya dengan baik agar tidak terjadi kesulitan pangan ketika musim paceklik.
Selanjutnya, Heri Setyabudi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Jombang mengaku keberadaan lumbung pangan sangat penting yakni untuk mewujudkan ketersediaan pangan dengan sistem penyimpanan dan tunda jual.
Lanjut Heri, bahwa di Kabupaten Jombang telah memiliki 354 bangunan lumbung pangan dari beberapa kelompok tani yang tersebar di 21 kecamatan, dengan klasifikasi lumbung modern, maju, aktif dan tidak aktif kelembagaannya.
“Bahkan target kita ke depan, semua dusun di kabupaten ada kelembagaan lumbung. Ini adalah bukti bahwa Jombang siap mensukseskan swasembada pangan menuju Indonesia menjadi lumbung pangan di Tahun 2045,” pungkas Heri.
Pada kesempatan ini Pemkab Jombang juga menyerahkan bantuan untuk pembangunan lumbung pangan yang berada di Desa Tengaran Kecamatan Peterongan Dan Desa Pulorejo Kecamatan Megaluh masing masing 100 Juta dan 130 Juta. (yun)
