MOJOKERTO, PETISI.CO – Kodim 0815/Mojokerto berpartisipasi aktif bersama Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto dalam upaya pencegahan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) guna meminimalisir bertambahnya jumlah kasus PMK di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Hari ini, Selasa (23/08/2022), Babinsa Sooko Koramil 0815/03 Sooko Sertu Zulkifli bersama Bhabinkamtibmas Desa Soko Aipda Bayu Tedra melaksanakan pengawalan dan monitoring pendistribusian bantuan obat dan disinfektan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang berlokasi di Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto.
Dalam kesempatan tersebut Sertu Zulkilfi, Aipda Bayu Tedra dan dokter hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto drh. Tutik Surjaningdyah beserta staf mengecek secara langsung obat-obatan dan disinfektan dari Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur.
Pantauan di lapangan nampak sejumlah obat-obatan dan disinfektan diantaranya Sulprodon 100 ml 275 botol, Prodyl 100 ml 137 botol, Biopros Tp. Injeksi 100 ml 275 botol, Probplek bolus 2.700 botol dan disinfektan Protanol ukuran satu liter sebanyak 200 liter.
Sementara Pasiter Kodim 0815/Mojokerto Kapten Inf Herman Hidayat saat dikonfirmasi mengatakan, penanganan dan pengendalian PMK merupakan tanggung jawab bersama, dalam hal ini Pemda dengan dukungan TNI-Polri yang ada di wilayah.
Oleh karena itu, lanjutnya, untuk mendukung kegiatan tersebut (penanganan PMK) para Babinsa Koramil Jajaran Kodim Mojokerto dikerahkan untuk melaksanakan pendataan dan monitoring sekaligus pencegahan dan penanganan PMK di wilayah.
“Pada dasarnya kita (Kodim 0815) siap mendukung dan mensukseskan program pemerintah, termasuk penanganan dan pengendalian PMK diwilayah Mojokerto Raya. Tentunya semua berharap agar wabah PMK ini segera berlalu,” tutupnya. (ng)
