MOJOKERTO, PETISI.CO – Dalam upaya memutus penyebaran penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak terutama diwilayah Mojokerto Raya, Kodim 0815/Mojokerto beserta Koramil Jajaran dan Babinsa bekerjasama dengan Forpimcam dan UPT Dinas Pertanian di wilayah kecamatan masing-masing berupaya melakukan langkah-langkah pencegahan hingga penanganan.
Seperti hari ini, Jumat (10/06/2022) Koramil 0815/18 Gondang melalui Bati Tuud Peltu Rudi Suhartono beserta 3 (tiga) Personel Babinsa, mendampingi Kepala Seksi Logistik BPBD Provinsi Jawa Timur Bige Agus Wahjuono, S.E., beserta tim melakukan penyemprotan disinfektan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Pugeran & Pasar Hewan Pohjejer, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Saat dikonfirmasi Peltu Rudi Suhartono mengatakan, upaya pencegahan penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) ini sudah dilakukan dimasing- masing desa diwilayah teritorial Koramil Gondang dengan memberikan edukasi kepada para peternak hewan.
“Kami dan para Babinsa bekerja sama unsur Forpimcam dan UPT Dinas Pertanian Kecamatan dengan masif mengingatkan para petani untuk menjaga kebersihan hewan ternak termasuk kandang hewan dan alat peralatan lainnya,” jelasnya.
Masih lanjutnya, penyemprotan disinfektan di RPH dan Pasar Hewan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku pada ternak, terlebih tak sampai satu bulan ke depan sudah mendekati Hari Raya Qurban. Tak sebatas itu, sambungnya, upaya lain yang kita lakukan yaitu dengan melakukan penyekatan dan pemeriksaan distribusi hewan ternak yang masuk ke wilayah Gondang, Mojokerto.
“Semoga wabah ini dapat segera berakhir sehingga para peternak dan masyarakat lebih nyaman dalam beraktivitas,” harapnya.
Nampak hadir di lapangan antara lain Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Jatim Drs. Sriyono, M.Si., M.M., beserta tim, Aiptu Rukani beserta anggota Polsek Gondang, Kasi Trantib Kecamatan Gondang Dwi Widodo, dan Koordinator PPL Kecamatan Gondang Muklisah, S.P., beserta anggota. (ng)
