Kota Probolinggo Lestarikan Budaya Lewat Festival Sawah

oleh -112 Dilihat
oleh
Kemeriahan Festival Sawah

PROBOLINGGO, PETISI.COKecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo menggelar festival sawah Noasih Sae Ongguh. Bertempat di area lahan persawahan Kelurahan Kedunggaleng gelaran tersebut merupakan salah satu rangkaian giat HadiPro 2022 sekaligus sebagai momentum penyadaran akan pentingnya pelestarian nilai-nilai budaya khususnya budaya lokal Kota Probolinggo, Kecamatan Wonoasih.

Plt Sekcam Wonoasih, Yudo Pratomo mengatakan bahwa festival sawah ini juga merupakan wujud dari suatu komitmen untuk melestarikan dan mengenalkan kearifan dan kesenian lokal yang ada di Wonoasih.

“Budaya lokal yang dimaksud seperti tarian Pajhar Laggu, Layangan Naga, Angklung Soaka D’galeng dan lainnya, Giat tersebut juga ditujukan sebagai ajang mengkampanyekan program We Love Cities untuk mendukung Kota Probolinggo sebagai kota layak anak serta melestarikan olahraga tradisional,” kata Yudo Pratomo.

Mantan Lurah Sumbertaman ini mengungkapkan kegiatan ini adalah salah satu bentuk dukungan masyarakat pada Pemkot Probolinggo yang pada tahun ini meraih predikat sebagai kota layak anak kategori utama.

Festival ini juga didukung dengan adanya bazaar pelayanan pada masyarakat seperti fasilitasi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari BPPKAD, cek kesehatan dari Dinkes, P2KB, layanan administrasi kependudukan (pembuatan KTP) dari Dispendukcapil dan layanan donor darah dari UTD. PMI Kota Probolinggo.

“Pada even ini juga diadakan lomba yel-yel kader kelurahan, Lomba olahraga tradisional antara aparatur dan masyarakat juga lomba menggambar tingkat PAUD yang dilaksanakan oleh Kelompok masyarakat RW 03 Kelurahan Kedunggaleng,” ujarnya.

Sementara Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin memberikan apresiasi atas kemeriahan yang ditampilkan masyarakat di Kecamatan Wonoasih, Atas nama pribadi dan Pemkot saya memberikan apresiasi positif pada segenap masyarakat Kecamatan Wonoasih yang turut mendukung kegiatan ini.

“Saya melihat ada ide kreatif untuk menampilkan segala potensi yang ada di kecamatan setempat dapat membangkitkan perputaran ekonomi masyarakat, Saya melihat adanya even festival sawah ini luar biasa potensi yang ada di masing-masing kelurahan ini begitu luar biasa sehingga bisa membangkitkan perputaran ekonomi masyarakat setempat,” ungkapnya.

Politisi PKB ini menegaskan bahwa pelestarian budaya menjadi suatu hal yang sangat penting karena sebagian masyarakat mulai memandang bahwa budaya bangsa lain lebih menarik dan lebih hebat dari budaya sendiri.

“Memudarnya kecintaan terhadap budaya lokal menjadi tantangan bagi kita untuk mencari cara bagaimana mengembalikan rasa hormat pada budaya sendiri. Saya berharap ke depan giat semacam ini bisa dilaksanakan oleh masing-masing kelurahan, dengan menampilkan potensi dan keunikan di tiap wilayahnya,” pungkasnya. (reb)

No More Posts Available.

No more pages to load.