Kuatkan Kapasitas Pewarta Warga, Diskominfo Kota Malang Gelar Sumberdaya Komunikasi Publik dan Pelatihan Jurnalistik

oleh -71 Dilihat
oleh
Diskominfo Kota Malang saat gelar pelatihan jurnalis atau pewarta warga di Ijen Suite Hotel di Kota Malang

MALANG, PETISI.CO – Dalam upaya menumbuh kembangkan minat baca masyarakat dan pewarta warga, Dinas Kominfo Kota Malang menggelar Pelatihan Jurnalistik atau Pewarta Warga, Kamis 23 Februari 2023 di Ijen Suite Kota Malang.

Pelatihan diikuti 94 peserta dari perwakilan 16 kelurahan di Kota Malang, meliputi, Srikandi, Pemuda Pancasila, dan Nasyiatul Asyiah.

Para peserta pelatihan mendapatkan materi teknik menulis berita, teknik fotografi dan teknik videografi selama 2 jam, secara teori dan langsung praktek.

Narasumber dan pemateri dalam pelatihan jurnalistik adalah Mohammad Solihin Bahari, yang merupakan praktisi jurnalistik media cetak dan elektronik, yang juga wartawan senior Malang Raya.

Pelatihan jurnalistik atau pewarta warga tersebut merupakan program Dinas Kominfo Kota Malang, dengan mengakomodasi keinginan peserta lewat polling dari peserta.

Dari 8 materi yang diusulkan kepada peserta atau responden, yang mendapat prosentase terbesar adalah 3 materi, yakni teknik menulis, teknik fotografi dan teknik videografi.

Sedangkan 5 materi lain kurang diminati responden diantaranya publik speaking, editing dan penyuntingan naskah, pembuatan narasi caption agar berita menarik pembaca, setting layout media cetak dan teknik wawancara.

Kepala Dinas Kominfo Kota Malang, Muhammad Nur Widianto, S.Sos, menjelaskan, bila pelatihan jurnalistik atau pewarta warga digelar untuk menumbuhkan minat baca masyarakat.

“Selain untuk mengembangkan minat baca masyarakat yang saat ini sangat rendah, juga dalam rangka penguatan kapasitas sumber daya komunikasi publik,” terangnya kepada awak media.

Kurangnya minat membaca, menurut Kadin Kominfo Kota Malang, menyebabkan minimnya validasi informasi pada berita, yang akan dipublikasikan.

“Tentunya hal ini sangat bertentangan dengan kode etik jurnalisme. Terlebih lagi, keberadaan jurnalis atau wartawan yang bijak sangat dibutuhkan sebagai pembentuk arus utama opini dan wacana dalam masyarakat.

Sebelumnya Pewarta Warga di Kota Malang memang sudah lebih dulu ada dan terbentuk atas bimbingan dan arahan yang dilakukan oleh dinas kominfo Kota Malang, bahkan juga sudah pernah dilombakan di tingkat kelurahan. (clis)

No More Posts Available.

No more pages to load.