Kuburan Warga Banyuasin Dibongkar

oleh -45 Dilihat
oleh
Prosesi pembongkaran kuburan almarhummah Mana

BANYUASIN, PETISI.CO – Kuburan, Mana (35) yang meninggal di RS AK Gani Palembang, Sabtu (29/12/2017) sekitar jam 5 sore lalu kembali dibongkar. Pasalnya, ada salah satu warga setempat yang kesurupan dan mendapatkan petunjuk bahwa almarhummah Mana masih belum meninggal dan kuburnya minta digali.

Akhirnya, melalui persetujuan masyarakat dan tokoh-tokoh agama, pihak keluarga Mana memutuskan untuk membongkar kuburannya. Almarhummah Mana yang sudah tiga hari yang lalu dikebumikan, dibongkar dengan di bantu warga masyarakat khususnya Desa Sri Mulyo.

Ritual yang dilakukan para normal dengan roh Mana yang telah dikuburkan

Sementara hasil supra natural yang dilakukan Sugeng, sekitar jam 10.00 WIB, masih ada kontak dengan almarhummah Mana. Namun, setelah jam 12.15 WIB, dinyatakan tidak ada lagi getaran di jazad Mana. Selanjutnya dari kesepakatan keluarga, pihak Kepolisian, Kepala Desa, Kepala Dusun, jasad Mana kembali dikebumikan lagi.

Sebelum dikebumikan manyit dibersikan dan disemanyam kan sesuai dengan syariat Agama Islam dipimpin oleh Udstadz Nur Kholis. Setelah disarati,dimandikan oleh Pak Udstad Nur Kholis, jasad tersebut terlihat wujudnya berubah. Dari tubuh jasad Mana langsung mengeluarkan bauk busuk, dan dikerubuti lalat. Menurut warga, almarhumma semasa hidupnya memasang susuk di bagian keningnya. Dengan disucikan kembali, susuk yang dikeningnya sudah hilang.

Al Qur’an pun telah menyebutkan bahwa tidak ada alasan menggunakan suatu hal yang haram untuk mencapai kebaikan. Firman ini tercantum dalam Surat Al-Baqarah (2) : 42 yang artinya:

“Dan janganlah kamu mencampurkan antara haq dan batil, dan kamu menyembunyikan yang hak itu padahal kamu tahu.” (roni)