Kunjungi Pasar Kalianak, Cagub Khofifah Ingin Mengetahui Harga Komoditas Bahan Pokok

oleh -142 Dilihat
oleh
Cagub Khofifah saat berbincang dengan pedagang di Pasar Kalianak Surabaya

Surabaya, petisi.co – Calon Gubernur (Cagub) nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa makin intensif mengunjungi pasar tradisional di Surabaya. Kali ini, pasar tradisional yang menjadi sasaran kampanyenya adalah Pasar Kalianak, Selasa (12/11/2024).

Seperti sebelumnya, Khofifah memanfaatkan kunjungan ke pasar untuk dialog dan memborong barang yang dijual pedagang. Di pasar Kalianak, Khofifah juga membeli berbagai bahan kebutuhan pokok dan buah-buahan.

Setiap lapak yang didatangi, Khofifah selalu membeli barang yang dijual. “Wah makasih ya Bu. Lain kali datang lagi ya Bu,” kata Rahayu, salah seorang pedagang ayam potong.

Kunjungan ke pasar memang selalu dimanfaatkan Khofifah untuk mengetahui harga-harga komoditas bahan pokok. Sehingga ketika mau mengintervensi program-program kredit murah, UMKM dan mikro kita bisa menghitung skalanya.

“Saya ingin melihat sebetulnya, omzet mereka itu berapa, kemudian keuntungan mereka kira-kira berapa, mungkin orang tidak melihat apa maksud saya. Makanya setiap kunjungan ke pasar, saya selalu dialog dengan pedagang,” paparnya.

Selain itu, pada setiap kunjungan di pasar, Khofifah rupanya ingin memetakan penerima zakat produktif. Sebuah program yang ia inisiasi saat memimpin Provinsi Jatim. Zakat produktif ini disalurkan oleh Baznas Jatim.

“Itu sebetulnya adalah cara saya untuk menghitung income mereka dalam sehari. Dengan begitu, kalau kita mau mengintervensi zakat produktif, saya sudah punya gambaran makin luas,” ungkapnya.

Zakat produktif itu biasanya dibagikan Khofifah kepada para pelaku usaha mikro kecil di pasar saat kunjungan kerja ketika menjabat Gubernur Jatim 2019-2024. “Saya berharap jika terpilih nanti, semakin dapat memperluas manfaat zakat produktif tersebut,” tandasnya.

Di Pasar Kalianak, Tim Pemenangan Cagub-Cawagub Jatim Khofifah-Emil juga membuka layanan cek kesehatan gratis. Banyak pedagang yang memanfaatkan untuk mengecek kondisi kesehatannya. Sebab, banyak diantara mereka yang jarang memeriksakan kesehatannya ke rumah sakit. (bm)



No More Posts Available.

No more pages to load.