Lantik DPW BKPRMI Jatim, Gubernur Khofifah Ajak Jihad Melawan Kemiskinan dan Pengangguran

oleh -101 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah foto bersama pengurus DPW BKPRMI Jatim periode 2021-2025 di Grahadi, Sabtu (11/12/20210.

SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengajak kita untuk jihad melawan kemiskinan dan pengangguran. Kalau jihad melawan kemiskinan, maka harus melakukan sesuatu yang kemudian bisa memberikan tetesan kesejahteraan bagi masyarakat.

“Kalau berjihad melawan pengangguran, ayo melakukan sesuatu yang punya dampak pada pembukaan lapangan kerja baru,” kata Khofifah pada pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Jawa Timur (Jatim) periode 2021-2025 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu (11/12/20210.

Dari dulu, menurutnya, guru-guru, kiai-kiai, ustadz dan ustadzah kita sering kali menyampaikan kaadal fakru ayyakuna kufron (kemiskinan itu mendekatkan pada kekufuran). Pada posisi seperti inilah bagaimana kemudian kita jihad Bil maal. Bagaimana kita dakwah bil maal.

“Dakwah bil hal sudah luar biasa di lingkungan BKPRMI. Sekarang bagaimana bersama-sama dakwah bil maal. Bagaimana kita jihad bil maal. Kalau kita jihad bil maal, maka tetesan kesejahteraan masyarakat yang miskin, insya Allah menjadikan mereka sejahtera,” jelasnya.

Dalam kondisi seperti ini, Khofifah menyebut ada program dari pusat yang dikomandani oleh Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin. Yakni, penurunan kemiskinan ekstrim, bukan hanya kemiskinan, tapi ekstrim. Nah, sekarang ini ada lima Kabupaten di Jatim, 7 provinsi di Indonesia yang dijadikan pilot project.

“Dari tujuh provinsi itu, masing-masing lima kab/kota, lima kecamatan dan lima desa. Jadi, di setiap kab ada 25 desa atau kelurahan. Di Jatim ini, ada lima kab dan 125 desa. Tapi, tahun depan ditambah 25 kab/kota. “Nah, tentu daya berharap bahwa kalau kita membangun sinergi, kan masyarakat ini sesungguhnya perlu pendampingan,” tandasnya.

Ketua BKPRMI Jatim, ustadz M Arif menambahkan pihaknya sudah melakukan pembinaan kepada pemuda remaja masjid. Misalnya, pada 20 Nopember 2021 lalu, BKPRMI menyelenggarakan Festival Anak Soleh Indonesia tingkat Provinsi Jatim, yang diikuti anak-anak terbaik kab/kota di Jatim.

“Alhamdulillah untuk tingkat Jatim kemarin berjalan sukses. Tentu tidak lepas dari dukungan ibu gubernur Jatim yang telah mensupport acara tersebut,” ujarnya.

Dari Festival Anak Soleh Indonesia tingkat Provinsi Jatim itu, telah terpilih anak-anak terbaik, santri taman pendidikan alquran di Jatim.

“Hari ini, kami mengumpulkan mereka di Gedung Badiklat Kemenag untuk diberikan pembinaan yang dipersiapkan untuk menuju festival anak soleh Indonesia pada Maret 2022,” ungkapnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.