GRESIK, PETISI.CO – Pandemi Covid-19 membuat kondisi ekonomi di Indonesia, khususnya Provinsi Jawa Timur babak belur. Banyak pabrik berhenti produksi dan pertokoan tutup, situasi tersebut banyak menimbulkan korban pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran.
Selain itu, beberapa sektor lain juga terkena imbasnya, diantaranya, sektor wisata dan juga transportasi juga terkena dampaknya. Sehingga banyak masyarakat yang saat ini kehilangan mata pencaharian.
Menyikapi situasi tersebut, LSM Front Pembela Suara Rakyat (FPSR) dipimpin Aris Gunawan bersama dengan Ormas Pemuda Pancasila (PP) Gresik, melakukan bakti sosial untuk membantu warga masyarakat yang ekonomi rendah. Bakti sosial (Baksos) tersebut berupa penyerahan bantuan beras 3 kg, dan masker serta uang santunan kepada anak yatim piatu.
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat FPSR, Aris Gunawan mengatakan, bantuan sembako dan masker tersebut berasal dari hasil sumbangan anggota FPSR dan ormas PP Gresik, serta dari beberapa donatur yang peduli terhadap korban PHK perusahaan dan masyarakat yang tidak mampu.
“Bantuan itu didistribusikan ke masyarakat Gresik. Penyaluran dilakukan tiap hari dari desa ke desa,” ujar Aris, Senin (27/4/2020).
Dalam satu hari, kata Aris, setidaknya lebih dari 400 paket yang disalurkan. Sementara desa yang disasar, yaitu Desa Banyuurip di Kecamatan Kedamaean dan Desa Krikilan di Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik.
“Kegiatan sosial ini untuk menanggulangi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Gresik. Agar masyarakat bisa tetap di rumah saja untuk mengurangi aktivitas di luar, dengan demikian penyebaran Covid -19 ini bisa ditangkal,” ungkap ketua LSM FPSR.
Aris juga mengungkapkan, bahwa pihaknya sengaja menyalurkan langsung ke desa-desa dengan melibatkan perangkat desa setempat untuk menghindari kerumunan massa.
Bantuan tersebut disalurkan melalui Ketua Rukun Tetangga (RT), karena yang punya data warga warga yang berhak mendapat bantuan.
“Bantuan itu kami distribusikan tiap hari hingga 15 Mei 2020. Sehari paling sedikit menyalurkan 300-400 paket sembako ke sejumlah desa di wilayah Gresik. Yaitu, berupa beras 3 kg, masker, dan santunan ke anak yatim,” ucapnya.
Semoga dengan bantuan ini, lanjut Aris, bisa sedikit membantu saudara-saudara kita yang sedang ditimpa musibah selama pandemi ini. Dan semoga pandemi ini cepat teratasi sehingga situasi ekonomi cepat pulih.
Sementara, warga yang mendapatkan bantuan tersebut mengaku sangat senang atas hal itu. Dengan bantuan beras tersebut menurutnya akan banyak membantu dalam situasi saat ini.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan ini, paling tidak dapat kita gunakan untuk menyambung hidup selama berada di rumah. Kami berdoa semoga wabah pandemi Covid-19 ini segera sirna, dan kita bisa kembali beraktifitas seperti biasa lagi,” ujar warga penerima. (bah)
